Korpri Selenggarakan Bimbingan Rohani Bagi ASN Sumba Barat

  • Whatsapp
banner 468x60

PORTALNTT.COM, WAIKABUBAK – Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah warga negara yang diserahi tugas dan jabatan negeri menjalankan penyelenggaraan negara dalam sistem birokrasi negara (pemerintahan umum). Untuk mampu dengan baik dan benar mengemban tugas dan fungsi jabatan negeri tersebut, setiap ASN mutlak memiliki kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional serta kecerdasan spirituil secara seimbang.

Demi mewujudkan harapan tersebut Dewan Pengurus KORPRI Cq. Sekretariat SEKRETARIAT KORPRI Kabupaten Sumba Barat secara periodik menyelenggarakan Bimbingan Rohani. Gabungan(Islam, Kristen, Katholik dan Hindu ) bagi ASN/KORPRI lingkup Pemda Kabupaten Sumba Barat yang ketiga kalinya dalam Tahun Anggaran 2017 Rabu, 11 Oktober 2017 bertempat di aula Rapat Bupati Sumba Barat.

Tujuan penyelenggaraan Bimbingan rohani Gabungan adalah sebagai wahana penyegaran dan penguatan mental spirituil bagi ASN, untuk menjadi ASN yang menjadi saluran berkat bagi sesama umat manusia tanpa harus membedakan, suku, ras, golongan, agama, tetapi sebagai ASN yang mengabdi dan berkarya nyata dengan penuh iman ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai agama yang dianutnya.

Dibawah thema “Berkat Cinta Kasih dan Kuasa Allah, Sarana Yang Dianugerahkan Allah Bukan Tujuan Hidup Manusia”
Pdt. Hendrik Tsang, S.Th dari GKS Jemaat Puu Weri mendapatkan giliran membawakan renungan gabungan setelah periode sebelumnya renungan gabungan dibawakan oleh Ustadz Ahmad Rugbaya,S.Ag dari Muslim.

Dalam renungannya Pdt. Tsang mewartakan agar setiap ASN sebagai bahagian tidak terpisahkan dari orang beriman, dituntut mengandalkan Tuhan dalam setiap langkahnya dan dalam menjalankan tugas fungsi pengabdian kepada Bangsa dan Negara Indonesia.

Pdt. Hendrik mengingatkan khusus ASN yang beragama Kristen tidak goyah dalam iman, tidak membagi dua, tiga dan seterusnya iman kepercayaannya tapi tetap dengan penuh kesadaran memperkokoh imannya dan tetap menghargai keragaman hidup bergama yang hidup di Indonesia, artinya setiap orang yang beriman wajib hukumnya kokoh mempertahankan keimanannya dalam mengarungi kehidupan yang adalah anugerah Tuhan.

“Dalam setiap langkah pengabdiannya ASN harus menjadi suri tauladan(panutan) bagi warga negara lainnya, kehidupan material duniawi hendaknya bukan tujuan utama tetapi seharusnya menjadi penopang kepatuhan beriman dan berkarya di tengah bangsa dan negara bangsa,” demikian pesan iman Pdt.Hendrik menutup ceramah renungannya.

Bupati Sumba Barat, Drs. Agustinus Niga Dapawole dalam sambutan resminya dalam pelaksanaan Bimroh Gabungan KORPRI mengapresiasi ceramah renungan Pdt. Hendrik Tsang, S.Th, bahwa ASN wajib menjadi teladan yang berhati mulia, teguh pada prinsip memperjuangkan kebenaran dengan penuh keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa di tengah masyarakat bangsa dan negara yang heterogen dalam suku bangsa, agama, bahasa dan adat isti adat.

Bupati Dapawole dengan gaya khasnya yang humoris merespek dan menghargai kegiatan Bimroh sebagai sarana membangun mental spirituil ASN.

Dalam menyikapi bencana kebakaran kampung Situs Tarung, Bupati Dapawole menghimbau seluruh ASN dan warga masyarakat Kabupaten Sumba Barat .

“Marilah kita bersikap, bertindak berperilaku sebagai insan yang berbakti dengan tulus dan penuh keceriaan sebagai spirit kuat agar apapun yang kita perbuat untuk diri sendiri, dan orang lain tidak dijadikan beban melainkan dijalani sebagai sebuah panggilan dan anugerah Tuhan,” katanya.

Peserta Bimroh Gabungan adalah para pejabat yang terdiri atas Sekda, para Asisten, Staf Ahli Bupati, ASN dan TKD Lingkup Pemda Kabupaten Sumba Barat. (DSBM-Humas Protokol Setda Sumba Barat)

Komentar Anda?

banner 300x250

Related posts

banner 468x60