Penemuan Bayi Perempuan Dalam Kantong Semen Gegerkan Warga Desa Hokor

  • Whatsapp
BAYI PEREMPUAN YANG DITEMUKAN WARGA DESA HOKOR DALAM PERAWATAN MEDIS
banner 468x60

PORTALNTT.COM, MAUMERE – Bayi perempuan ditemukan warga yang masih berlumuran darah  dan tali pusat belum pupus di perkiraan masih berumur satu minggu mengemparkan warga dusun iligai  desa hokor kecamatan bola, Kabupaten Sikka, Jumad (8/07/2016). Bayi perempuan yang dipastikan masih hidup itu diduga dibuang oleh orang tuanya. Bayi yang di simpan  dalam kantong semen  ditemukan tidak sengaja oleh Fransiskus Yoris (16 tahun) sekitar pukul 07.00 wita di sebuah kebun milik  Thomas. Hal ini disampaikan Kapolres Sikka AKBP I Made Kusuma Jaya melalui Kabag Kasubag Humas Polres Sikka, Ipda Margono.

“Waktu itu saksi Fransiskus Yoris menemukan bayi perempuan saat hendak melihat hasil jeratan. Saat melintas  sekitar kebun, saksi mendengar suara gonggongan anjing yang disertai dengan suara tangisan bayi. Sontak saksi yang terkejut mencari sumber suara, tak lama kemudian  dia menemukan bayi  yang disimpan dalam sak semen,” katanya.

Margono menambahkan, ketika saksi Fransiskus Yoris melihat bayi tersebut, dia merasa takut dan langsung bergegas ke kampung dan menyampaikan kepada  dukun beranak Elisabeth  Mehan (59 tahun).

“Sehingga Elisabeth Mehan bersama warga  datang melihat bayi tersebut. Langsung Elisabeth Mehan memotong tali pusat bayi di pondok dekat TKP dan disaksikan oleh warga,” tandasnya.

Selanjutnya bayi tersebut di bawah  ke Polindes untuk dimandikan dan selesai dimandikan, warga membawa bayi tersebut ke puskesmas Kecamatan Bola untuk dirawat.

Menurut Margono, kejadian penemuan bayi perempuan sudah dilaporkan di Polsek Kecamatan bola yang telah dituangkan dalam laporan Polisi LP/07/VII/2016/NTT/RES SIKKA/SEK BOLA,tanggal 08 juli 2016.

Dari dugaan sementara, bayi malang itu diperkirakan dari hasil hubungan gelap, hingga hamil, kemungkinan laki-laki tersebut tidak mau bertanggungjawab dan bayi malang itu dibuang untuk menutupi aib yang dialami warga tersebut.

“Kami sedang melakukan penyilidikan, guna memastikan siapa yang membuang bayi oleh orang yang tak bertanggung jawab,” ucap Margono. (An)

Komentar Anda?

banner 300x250

Related posts

banner 468x60