PORTALNTT.COM, KOTA KUPANG – Bharaduta D’Pandiga Nusantara (BDN) yang merupakan kumpulan anggota Polri dan alumni pendidikan pembentukan Bintara (Diktukba) Polri gelombang II tahun 2003 senantiasa menjalin kebersamaan dan merawat persaudaraan antar anggota.
Wujud dari jalinan kebersamaan tersebut dengan silaturahmi dan buka puasa bersama Bharaduta D’Pandiga atau Alumni Diktukba Polri Gelombang 2 Tahun 2003 akhir pekan lalu.
Kegiatan yang mengusung tema ‘dalam silaturahmi kita mempererat persaudaraan dan meningkatkan solidaritas antar anggota’ di gelar di Celebes Resto.
Kegiatan tersebut dipimpin yang ketua Bharaduta D’Pandiga (BDN) NTT Ipda Wahed Wahyudi dihadiri ratusan anggota Polri baik pria maupun polisi wanita.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk menyambung silaturahmi dan buka puasa bersama dengan alumni.
“Kita melaksanakan buka puasa bersama dengan rekan-rekan yang muslim yang sedang melaksanakan ibadah puasa,” tandas Ipda Wahed Wahyudi saat ditemui di sela-sela kegiatan tersebut.
Sedianya kegiatan ini dihadiri lebih banyak alumni lagi, namun kebanyakan anggota dan alumni sedang bertugas di luar Kota Kupang karena melakukan tugas pengamanan dalam kaitan dengan operasi Ketupat Turangga 2019.
“Sebagian anggota BDN sedang melakukan tugas pengamanan di daerah dan wilayah lain dalam kaitan dengan pengamanan bulan puasa dan Idul Fitri serta pengamanan Pemilu,” tambahnya.
Acara buka puasa bersama ini juga merupakan ajang perpisahan Ipda Djafar Alkatiri SH yang akan bertugas sebagai Kapolsek Waingapu kota Polres Sumba Timur.
Acara buka puasa bersama diisi dengan sharing dan ramah tamah dengan seluruh anggota Polri yang tergabung dalam komunitas BDN.
Ipda Wahed juga mengakui kalau acara ini ada salah satu acara wajib yang diadakan setiap tahun oleh BDN NTT.
Ia pun mengakui kalau jalinan kebersamaan antar anggota BDN selalu dirawat dan dijaga dengan berbagai kegiatan positif serta tetap menjalin komunikasi yang intens antar anggota yang bertugas di Polres jajaran Polda NTT.
“Kita secara rutin selalu berkumpul dan selalu bersama dalam suka dan duka karena BDN adalah rumah kami dan kami merasa seperti saudara sekandung,” tandasnya. (Ilo)