PORTALNTT.COM, WAIKABUBAK – Bupati Sumba Barat Drs. Agustinus Niga Dapawole, dalam amanatnya pada upacara memperingati hari kesaktian pancasila 1 Oktober 2018 mengatakan upacara memperingati ini dengan maksud untuk menggugat dan menggelorakan semangat nasionalisme dan jiwa patriotisme dalam memegang teguh pancasila sebagai dasar negara agar tetap hidup sejahtera dalam hati sanubari kita masing-masing.
Perjalana era reformasi ini kita di edarkan berbagai dinamika dalam kehidupan bernegara di dalam Negeri, kita juga dihadapkan era yang lebih besar yaitu era Globalisasi.
Nilai-Nilai pancasila sebagai jati diri bangsa Indonesia, sehingga menciptakan bagi pihak-pihak yang menginginkan perpecahan dan disintegrasi bangsa.
“Hari peringatan kesaktian pancasila 2018 mengambil tema “Pancasila sebagai landasan kerja mencapai prestasi bangsa”. Tema ini menjadi penting bagaimana kita bisa membangun kebersamaan untuk bekerja tidak saja mengejar prestasi tetapi bekerja bagi kemaslatan umum. Pancasila menjadi titik temu, titik tumbuh dan titik membuktikan bagi kita bersama, Pancasila sebagai kata kunci membangun bangsa yang menghargai keragaman, maka kita patut bersyukur di tengah kemajuan jaman, walaupun berbeda kita masih menganut “PANCASILA” karena pancasila adalah semangat kita untuk bergandeng tangan menuju cita-cita besar. Kita anak-anak Bangsa menjujung tinggi nilai pancasila dalam pola Pikir, ucapan, tindakan,
sikap dan Perbuatan,” kata Bupati Dapawole.
“Keragaman yang terbentang sepanjang garis katulistiwa tidak boleh jadi alasan untuk saling membenci, justru menjadi daya perekat Bangsa. Untuk itu menjadi tekat kita bersama karena kita selalu dinantikan rakyat dan negara ini. Kemiskinan, penggangguran,
kesehatan dan pendidikan menjadi pekerjaan yang harus cepat diselesaikan. Ini mandat rakyat yang harus kita jawab dengan kerja keras,” tambah Bupati Dapawole mengakhiri amanatnya.
Apel peringatan hari kesaktian Pancasila yang berlangsung di lapangan kantor bupati Sumba Barat dihadiri Bupati dan Wakil Bupati, ketua DPR, kapolres, Dandim,
Wakapolres, Kasdim, Pengadilan Negeri,
Pengadilan Agama, Ketua MUI,
OPD, Ketua PKK, Ketua persit SB, Tenaga Honorer, pelajar, dan undangan. (Mus)
Komentar Anda?
