PORTALNTT.COM, LEMBATA – Bupati Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), Eliaser Yentji Sunur mengatakan bahwa, kesadaran memakai masker harus memulai dari diri sendiri.
“Soal masker harus kita sendiri sadar untuk pakai. Jangan tunggu orang lain suruh,” jelas Bupati Sunur saat menyerahkan Bantuan Sosial (Bansos) Beras PKH di Kecamatan Buyasuri, Jumat (2/10/2020).
Bantuan Beras PKH yang diserahkan Pemerintah hari ini, kata bupati Sunur, untuk tiga bulan terhitung Agustus sampai Oktober.
“Ini untuk tiga bulan, jatah Agustus sampai Oktober. Masih sisa 2 bulan november dan desember. Beras ini untuk melengkapi saja, meringankan beban keluarga. Pakai rem-rem supaya 1,2 Minggu ke depan jangan belanja beras dulu, tapi belanja kebutuhan yang lain,” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua DPRD Lembata, Petrus Gero mengatakan bahwa, situasi covid ini tidak dirancang bersama.
“Sebenarnya sebuah ujian bagi kita supaya kita saling bersilahturahmi, memberi dukungan satu sama lain di kehidupan yang sulit ini. Ini ujian,” terang Petrus Gero.
Menurut Petrus Gero, tidak ada pemerintah yang memiliki niat tidak baik terhadap masyarakatnya.
“Setiap kita berjuang bersama-sama termasuk lembaga DPRD, kami bergandengan tangan dengan pemerintah ikut serta membangun Lembata yang kita cintai ini. Hari ini kehadiran kami adalah bentuk dukungan dan menjadi berkat bagi kita semua,” pungkasnya.
Hadir pada kegiatan tersebut, Bupati Lembata, Eliaser Yentji Sunur, ketua DPRD, Petrus Gero, Kapolres Lembata, AKBP Yoce Marten, Danposal Lembata, Camat dan Sekretaris Camat Buyasuri.
Penulis: Wilibaldus Kali
Editor: Jefri Tapobali
Komentar Anda?
