Bupati Sumba Barat Himbau Semua Pihak Sumbang Sukarela Bagi Korban Kebakaran

  • Whatsapp

PORTALNTT.COM, WAIKABUBAK – Sebagai bentuk sikap resmi Pemda Kabupaten Sumba Barat terhadap peristiwa kebakaran yang menimpa 30 buah rumah adat di Kampung Wisata Tarung Kelurahan Soba Wawi, Kecamatan Loli, Bupati Sumba Barat Drs. Agustinus Moga Dapawole mengadakan rapat lengkap tanggap darurat bencana bertempat di aula rapat Rumah Jabatan Bupati Sumba Barat, Sabtu (7/10).

Hadir pada rapat tersebut Wakil Bupati Sumba Barat Marthen Ngailu Toni, S.P , Sekda Drs. Umbu Dingu Dedi, M.Si, Wakapolres Sumba Barat Kompol Johanis Nisa Pewali, S.S bersama Kabag Ops Polres Sumba Barat Kompol Siprianus A, para pejabat Eselon II dan III lingkup Pemda Kabupaten Sumba Barat, Tim Save The Children Sumba Barat.

Pada kesempatan rapat tersebut Bupati Sumba Barat menghimbau semua pihak agar dapat membantu para korban kebakaran,secara khusus Bupati menghimbau para pejabat Pemda untuk secara sukarela membantu para warga korban kebakaran.

Pada kesempatan lain dalam sesi rapat tersebut Drs. Victor Umbu Sulung, Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Sumba Barat melaporkan kepada Bupati bahwa bantuan tanggap darurat bencana dari BPBD siap disalurkan malam itu juga, sementara NGO Save The Children juga melaporkan sejumlah paket tanggap darurat berupa selimut, terpal, bahan makanan berupa mie instan, nasi bungkus dan air minum kemasan siap disalurkan ke lokasi korban kebakaran.

Wakil Bupati Sumba Barat secara lugas mengecek kesiapan bahan makanan jadi bagi warga korban kebakaran dan segera dibentuknya dapur umum lapangan.

Sekretaris Daerah mengusulkan kepada Bupati agar Sekretariat Bersama SCR (Social Corporate Responsibility) BUMN/BUMD dan pengusaha swasta Kabupaten Sumba Barat selaku mitra Pemda Kabupaten Sumba Barat juga dapat dilibatkan dalam penanganan korban bencana kebakaran Kampung Tarung.

Sementara itu Polres Sumba Barat siap memback up Pemda Sumba Barat dalam menangani bencana kebakaran tersebut dengan menyiagakan Kendaraan Water Cannon di lokasi kebakaran untuk memadamkan sisa api pada puing-puing bangunan yang masih membara karena sebahagian tiang kayu rumah masih berdiri dan masih dirambat api.

Eks pasar Inpres Waikabubak akan segera dipersiapkan pada hari, Minggu (8/10) sebagai lokasi penampungan sementara warga korban kebakaran, lokasi ini dipilih karena letaknya dekat dengan Kampung Tarung, mudah dijangkau untuk penyaluran bantuan dan memudahlan petugas dalam mengontrol dan memobilisasi berbagai kebutuhan warga korban, sekaligus repsentative untuk penempatan dapur umum.

Pada akhir rapat Bupati menghimbau agar digalang dukungan para rohaniawan dan ulama guna diadakan doa bersama sebagai bentuk pelayanan spiritual bagi para korban, sedangkan status Kampung Tarung yang telah ditetapkan sebagai salah satu situs dunia akan segera dikomunikasikan dengan berbagai pihak terkait terutama pihak kementerian Pariwisata RI. (Humas)

Komentar Anda?

Related posts