PORTALNTT.COM, LEMBATA – Upaya mengantisipasi penyebaran covid-19 di kecamatan Nagawutung, kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), camat Nagawutung, Mustan Boli Paokuma bersama ketua TP PKK kecamatan, penjabat kades Riabao dan penjabat kades Baobolak melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di pasar Loang, Selasa (6/7/2021).
Usai melakukan Sidak, kepada media ini, camat Nagawutung mengatakan, tujuan sidak ini untuk edukasi dan informasi tentang protokol kesehatan kepada warga.
“Kegiatan ini kita sudah lakukan hampir di 18 desa. Tetapi kesadaran warga kita ini masih kurang,” ungkap mantan sekcam Nubatukan ini.
“Terlepas kita di desa, namun sarana-sarana umum yang bisa mengumpulkan banyak warga itu harus kita sampaikan. Makanya selalu kami lakukan sidak masker ke pasar. Informasi ini juga kami meminta bantuan kepada pihak Gereja, ketika ada kegiatan yang bisa mengumpulkan umat di Gereja, tetap dalam jumlah yang sesuai dengan protokoler kesehatan,” tegas camat Mustan.
Dijelaskannya, pihak kecamatan juga sudah menyampaikan kepada pihak Gereja untuk membantu pemerintah menyampaikan hal-hal terkait Prokes kepada umat.
Menurut pantauan Camat Mustan saat sidak di pasar Loang, hampir semua penjual di pasar Loang menyadari tentang bahaya covid.
“Sehingga semua pada menggunakan masker. Tetapi ada beberapa pedagang dan penjual kita yang menggunakan masker tidak sesuai dengan standar kesehatan. Misalnya, menggunakan masker yang harusnya menutup hidung, ternyata mereka menggunakan di bawah dagu. Dan itu kita memberikan edukasi yang baik kepada mereka sehingga mereka menyadari bentuk teguran dari kami dan mereka langsung mengikuti, membetulkan cara memakai masker. Untuk seluruh masyarakat di pasar, semuanya bermasker,” tandasnya.
Lebih jauh, camat Mustan menjelaskan, Ketika tingkat kesadaran masyarakat mulai menurun dan tidak menggunakan masker dan kesan ada kerumunan, maka pemerintah kecamatan akan menutup pasar Loang.
“Kemungkinan besar juga ada di pasar Boto. Pasar Boto Sabtu kemarin kami sudah tutup karena terjadi lonjakan pasien dengan terkomfirmasi covid-19. Ketika ada satu warga yang terpapar covid-19 dan kita lakukan tracing dan ada beberapa lagi yang terkomfirmasi, sehingga kami menutup pasar Boto hari Sabtu kemarin,” pungkas camat Nagawutung.
Penulis: Wilibaldus Kali
Editor: Jefri Tapobali