PORTALNTT.COM, LARANTUKA – Kasus kekerasan seksual kini kembali terjadi di Larantuka, ibu kota Kabupaten Flores Timur (Flotim).
Kasus naas yang menimpa salah seorang siswi kelas 1x di SMK Sura Dewa Larantuka, berinisial
MNB (16), asal Kabupaten Lembata ini, mencatat daftar panjang kasus kekerasan terhadap perempuan di NTT.
Menurut informasi yang diperoleh media ini, Kamis (18/5/2017) di Polres Flotim menyebutkan, kejadiannya sudah berlangsung sejak bulan Januari hingga bulan Mei 2017. Korban minggat dari rumah pada hari Sabtu, 22 April 2017 sekitar pukul 20.00 Wita dan baru ditemukan pihak keluarga pada Rabu 17 Mei 2017 di Kelurahan Ekasapta.
Setelah diinterogasi oleh keluarga, MNB mengaku bahwa ia telah disetubuhi oleh 13 pria asal Kelurahan Ekasapta sejak bulan Pebruari hingga Mei 2017 . Mendengar pengakuan korban, keluarga langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polres Flotim.
MNB dalam pengakuannya, dengan kurun waktu yang berbeda, Dirinya telah disetubuhi secara bergantian dan berulang kali oleh para pelaku asal Kelurahan Ekasapta, Larantuka ini, sebanyak 13 orang pemuda secara bergilir.
Perbuatan persetubuhan terhadap anak dibawah umur ini dilakukan dibeberapa tempat (TKP) dalam wilayah kota Larantuka, Kabupaten Flotim.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara pihak Sat Reskrim polres Flotim bahwa sejak bulan Pebruari hingga Mei 2017, awalnya pelaku berinisial M membawa korban MNBIM kedalam kamar kos milik pelaku A kemudian melakukan hubungan badan sebanyak 3 kali.
Selanjutnya pelaku M menyerahkan korban kepada pelaku A hingga melakukan hubungan badan sebanyak 3 kali dan selanjutnya pelaku – pelaku lainnya juga ikut melakukan hubungan badan layaknya suami istri terhadap korban hingga berulang kali.
Setelah dilaporkan ke polres Flotim, pihak dari Kepolisian membawa korban ke RSUD Larantuka untuk Visum dan melakukan penangkapan terhadap para pelaku untuk diamankan dalam Rutan polres Flotim.
Dari ke 13 orang pelaku, baru 9 orang pelaku yang sudah ditahan di rutan Polres Flotim. sedangkan yang 3 orang pelaku lainnya masih dalam pencarian pihak polres Flotim.
Berikut nama-nama pelaku yang mengagahi MNBIM (16) pelajar, katolik, alamat Kel. Sarotari Timur, Kecamatan Larantuka Kabupaten Flotim.
Identitas pelaku :
1. Inisial M , laki, 25 thn, swasta, Islam, kel. Ekasapta kec. Larantuka kab. Flotim.
2. Inisial A , laki, 25 thn, swasta, Islam , kel. Ekasapta kec. Larantuka kab. Flotim.
3. Inisial W , laki, 25 thn, swasta, Islam, kel. Weri kec. Larantuka kab. Flotim.
4. Inisial RR , laki, 19 thn, sopir, Islam, kel. Ekasapta kec. Larantuka kab. Flotim.
5. Inisial SMB , laki, 20 thn, sopir, Islam, kel. Ekasapta kec. Larantuka kab. Flotim.
6. Inisial AI , laki, 23 thn, sopir, Islam, kel. Ekasapta kec. Larantuka kab. Flotim.
7. Inisial ESAB , laki, 23 thn, sopir , Islam, kel. Ekasapta kec. Larantuka kab. Flotim.
8. Inisial SEP , laki , 17 thn, Islam, kel. Ekasapta kec. Larantuka kab. Flotim.
9. Inisial. JK , laki, 19 thn, Islam, kel. Ekasapta kec. Larantuka kab. Flotim.
10. Inisial FS , laki, 17 thn, Islam, kel. Ekasapta kec. Larantuka kab. Flotim.
11. Inisial HKR , laki, 20 thn, sopir, Islam, kel. Ekasapta kec. Larantuka kab. Flotim.
12. Inisial AS , laki, 18 thn, sopir, Islam, kel. Ekasapta kec. Larantuka kab. Flotim.
Dari 9 pelaku yang ditangkap, 6 berprofesi sebagai sopir angkot di kota Larantuka dan 3 orang pelaku lainnya pengangguran. (Ola)
Komentar Anda?
