PORTALNTT.COM, KOTA KUPANG – Wakil wali kota kupan Hermanus Man mengatakan bahwa jammbore merupakan media untuk menunjukan kehebatan.
“Jambore merupakan media untuk menunjukan kehebatan. Kehebatan yang di maksud adalah kehebatan penguasaan ilmu pengetahuan dan kehebatan keterampilan, itu yang utama,”tegas Hermanus dalam acara Jambore posyandu tingkat Kota Kupang dengan tema “Dengan Jambore kader PKK dan kader posyandu kita tingkatkan profesional kader” bertempat di Rujab (Rumah Jabatan) Wali Kota Kupang, Sabtu (30/9).
Dia juga berharap kepada ibu-ibu dan kader PKK untuk menunjukan kehebatan bukan kecantikan sekaligus kebolehannya secara baik agar bisa dinilai dan juara, sehingga bisa menjadi perwakilan di jambore propinsi nanti.
Lanjutnya, jambore ini juga sebagai bahan evaluasi baik untuk tingkat kota, kecamatan, kelurahan, sampai ke posyandu, sehingga bisa diketahui apakah kegiatan dan pembinaan sudah dilakukan baik atau sebaliknya, karena percuma kadernya pintar tetapi ibu-ibunya tidak pernah ke posyandu.
“Percuma kita lakukan jambore kalau hanya menang di sini sedangkan di keluarga belum banyak ke posyandu, tidak menggunakan ASI ekslusif, tidak mengikuti KB, anak-anak gizi buruk, untuk itu kalau masih terjadi jambore diberhentikan saja,” tegas Hermanus.
Pada kesempatan yang sama Agnes G. Lema selaku ketua pokja IV sekaligus penyelenggara kegiatan dalam laporannya mengatakan bahwa, jambore posyandu sebagai upaya menambah wawasan, persaudaraan demi keluarga maju dan mandiri.
“Jambore posyandu sebagai upaya menambah wawasan, pengetahuan, persaudaraan dan persahabatan sekaligus dapat memotivasi para kader dalam menggerakan keluarga guna terwujudnya keluarga sehat, sejahtera, maju dan mansdiri,” imbuhnya.
Tambah Agnes, Jambore posyandu tingkat kota Kupang tahun 2017 diikuti olek ketua kader PKK dan kader posyandu berprestasi dari 6 (enam) kecamatan dalam wilayah kota Kupang dan dengan masing-masing kecamatan mengirim 5 (lima) orang kader, dengan rincian sebagai berikut:
Ketua/Sekretaris TP.PKK Kelurahan: 1(satu) orang, Anggota Pokja I TP.PKK Kelurahan: 1(satu) orang, Anggota Pokja II TP.PKK Kelurahan: 1(satu) orang, Anggota Pokja III TP.PKK Kelurahan: 1(satu) orang, Kader Posyandu: 1(satu) orang.
Adapun lomba-lomba yang dilaksanakan dalam jambore posyandu tingkat kota Kupang Tahun 2017, adalah sebagai berikut: 1. Lomba pidato dengan topik “Pemberdayaan masyarakat melalui Gerakan PKK”. 2. Lomba penyuluhan pokja 1, dengan topik “pola asuh anak dan Remaja dengan penuh cinta dan kasih sayang dalam keluarga”. 3. Lomba penyuluhan Pokja 11, dengan topik”peningkatan pendapatan keluarga melalui program UP2K-PKK”.
Selanjutnya, keempat, Lomba penyuluhan pokja 111, dengan topik” pemanfatan pekarangan sebagai Hatinya PKK dalam mendukung pola menu B2SA” 5, Lomba keterampilan pengisian lembar pemantauan bayi umur 0-30 hari terdiri dari, a. Sub lomba” Keterampilan pengisian lembar pemantauan bay iUmur 0-30 hari” dan b “penyuluhan kepada orang tua anak, disesuaikan dengan kasus kondisi anak yang diberikan oleh tim juri,” tambah Agnes. (Willy)