PORTALNTT.COM, KUPANG – Warga RT 16 RW 06 Kelurahaan Oesapa dihebokan dengan penemuan mayat seorang bayi dalam kompleks asrama Teologia kampus Universitas Kristen Artha Wacana (UKAW) Kupang pada pukul 18.00 wita, senin (10/10).
Menurut informasi yang dihimpun menyebutkan, mayat bayi pertama kali ditemukan oleh beberapa anak kos putra sion yang awalnya sedang duduk di halaman kos namun mereka mencium bau menyengat dalam kompleks asrama Teologia.
“Kami sementara duduk rama-ramai dan tercium bau seperti bangkai binatang, setelah menaiki pagar kampus teologia untuk memastikan, ternyata bau itu berasal dari dalam kantong plastik hitam, setelah dibuka kantong plasti hitam ada bayi,” kata seorang saksi yang tidak ingin namanya diberitakan.
Usai menemukan mayat bayi tersebut pihaknya lagsung melaporkan ke camat kelapa lima Abraham Klau pasalnya rumah Camat Kelapa Lima tidak jauh dari kompleks pembuangan bayi.
“Kami langsung lapor ke pak camat agar ditindaklanjuti, “ ujarnya.
Sementara itu, Camat Kelapa Lima Abraham Klau saat ditemui PortalNTT di tempat kejadian perkara (TKP) menjelaskan bahwa, Dirinya juga baru mengetahui penemuan mayat bayi tersebut dari beberapa anak kos yang menemukan bayi tersebut sehingga dirinya langsung melaporkan hal ini kepada kepolisian.
“Anak kos yang datang laporkan ke saya. waktu itu saya lagi siap menuju kantor DPRD kota kupang guna mengikuti sidang Dewan maka saya langsung menelpon pihak kepolisian,” ujar Klau.
Menurut Klau saat ini dirinya belum bisa memastikan siapa yang membuang bayi tersebut sehingga pihaknya menunggu hasil identifikasi pihak kepolisian.
“Belum bisa dipastikan, kalau anak asrama tidak mungkin karena dekat situ asrama laki-laki semua,” katanya. (Yos/Epy)