PORTALNTT.COM, LEMBATA – Keberadaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) mendapat banyak apresiasi dari masyarakat Indonesia. Salah satunya dari Maria Uba Bakan (65), seorang pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) asal Kabupaten Lembata. Ia sudah lama merasakan manfaat Program JKN karena sering keluar masuk rumah sakit akibat menderita asam lambung.
“Sejak remaja memang saya sudah punya sakit asam lambung. Sampai sekarang, saya sering ke rumah sakit kalau asam lambung saya kambung. Saya benar-benar mengapresiasi program ini karena sudah menjamin biaya berobat pesertanya, termasuk pensiunan seperti saya. Selama saya menggunakan Program JKN untuk berobat, saya tidak pernah dikecewakan. Pelayanannya selalu memuaskan. Kalau ada yang kurang, ya paling hanya sedikit saja dan saya selalu sampaikan kepada petugas di BPJS Kesehatan,” kata Maria, Senin (26/09).
Ia mengaku kondisi lambungnya sudah membaik setelah ia diinfus dan diberikan obat. Dokter dan perawat merawatnya dengan sangat baik, sehingga Maria pun bersemangat untuk sehat kembali. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang berkontribusi dalam program ini, sehingga penyelenggaraannya bertambah baik dari hari ke hari.
“Saya dulu memiliki jaminan kesehatan dari Askes, sekarang saat pensiun sudah berubah menjadi BPJS Kesehatan. Walau namanya berbeda, tapi keduanya sama-sama memberikan pelayanan yang sangat baik. Saya berterima kasih kepada semua pihak, baik pemerintah, tenaga medis, termasuk peserta JKN lainya juga punya kontribusi dalam program ini,” ungkap Maria.
Ia melanjutkan bahwa di saat pensiun, ia hanya mengandalkan gaji pensiunnya untuk keperluannya sehari-hari. Adanya Program JKN ini membuatnya tenang di hari pensiun terutama memikirkan kesehatannya yang naik-turun. Ia mengatakan bahwa tidak mau membebani keluarga bila ia sakit, sehingga menjadi peserta JKN adalah pilihan yang tepat.
“Saat sudah pensiun saya hanya mengandalkan gaji pensiun. Untung sudah menjadi peserta JKN sehingga kondisi kesehatan yang naik turun tidak membuat saya khawatir masalah biaya pengobatan. Saya pun tidak mau merepotkan keluarga bila sakit, apalagi sampai mengeluarkan biaya besar,” ujar Maria.
Komentar Anda?
