PORTALNTT.COM, ROTE NDAO – Akibat dari memberhentikan atau Pecat Perangkat Desanya secara sepihak, Kepala Desa Busalangga Barat, Mikael Arnolus Lutte diadukan oleh sejumlah perangkat desanya di Dinas PMD (Pemberdayaan Masyarakat dan Desa) Kab. Rote Ndao.
Pantauan Media ini Pada, Senin (10/5/2021) sebanyak 10 orang perangkat Desa Busalangga Barat yang diberhentikan oleh Kadesnya mendatangi Dinas PMD Rote Ndao, dan langsung diterima oleh Kepala Dinas PMD Rote Ndao, Yames M.K Therik, SH.
Dihadapan Kadis PMD Rote Ndao, para perangkat Desa tersebut menyampaikan aduan mereka terkait diberhentikan secara sepihak oleh Kades Busalangga Barat dengan alasan yang tak jelas, bahkan diduga kuat pemberhentian tersebut dilakukan oleh Kades Busalangga Barat atas tekanan politik dari Tim Sukses Kades sewaktu Pilkades lalu.
Semuel Ayub Ndolu selaku sekretaris Desa Busalangga Barat yang juga turut diberhentikan, mengungkapkan bahwa dirinya bersama beberapa teman perangkat desa lainnya diberhentikan dengan alasan yang tak jelas.
“Tidak tau jelas apa sebabnya. Tiba-tiba saja Kades berikan surat pemberhentian. Dia kasi tau kami di kantor Desa bahwa dia terpaksa lakukan itu karna desakan politik,” ungkap Semuel Ndolu, sekretaris Desa Busalangga Barat yang telah diberhentikan.
“Padahal selama ini kami yang dipecat tetap bekerja dengan baik sesuai tupoksi kami. Bahkan kami juga sampai lembur selama berhari-hari saat mendata korban Badai Seroja. Bahkan sekarang kami sudah diberhentikan tapi gaji dan tunjangan kami belum dibayar sejak awal tahun 2021 ini,” lanjut Semuel Ndolu, mengungkapkan.
Senada dengan Semuel, salah satu perangkat desa yaitu Erni Ndolu yang adalah Kepala Dusun Mbaoen Barat juga mengaku heran dan kaget dengan keputusan dari Kades Busalangga Barat yang hanya memberitahu dia melaluI pesan singkat SMS.
“Saya kaget karna Kades beri tahu pemberhentian itu hanya lewat SMS saja. Sampai hari ini sama sekali belum ada surat pemberhentian resmi yang diberikan pada saya,” ungkap Erni Ndolu.
Selain Erni, juga Sempi Ndolu sebagai Kasie Pemerintahan Desa Busalangga Barat menuturkan bahwa Kades menyampaikan pemberhentian mereka karna atas desakan politik.
“Waktu di Kantor Desa pada Sabtu (8/5/2021) sambil menangis Kades sampaikan kalo dia terpaksa berhentikan kami karna desakan politik,” ungkap Sempi Ndolu.
Menanggapi Hal tersebut, Kepala Dinas PMD Rote Ndao, Yames M. K Therik, SH menyatakan bahwa pihaknya telah bersurat resmi untuk panggil Kepala Desa Busalangga Barat ke Kantor PMD guna dimintai penjelasan nya terkait pemberhentian tersebut.
“Kami sudah dengar langsung aduan dari perangkat Desa yang datang tadi. Kami sudah bersurat resmi ke Kades untuk Besok (11/5/2021) Kades menghadap kami disini guna dimintai penjelasan dia terkait hal-hal apa yang jadi dasar bagi dia lakukan pemberhentian perangkat Desanya,” jelas Yames Therik, Kadis PMD Rote Ndao.
Sementara itu, Kades Busalangga Barat yakni Mikael Arnolus Lutte saat dikonfirmasi media ini melalui sambungan selular menjelaskan bahwa dirinya melakukan pergantian Perangkat Desa tersebut karna atas hasil evaluasi kinerja telah dia lakukan.
“Ini sesuai hasil evaluasi kinerja selama 2 bulan terakhir, kinerja mereka kurang bagus. Dan karna sudah ada rekomendasi dari Camat, makanya saya ganti. Soal gaji mereka belum dibayarkan karna masih belum pencairan ADD (Anggaran Dana Desa),” ungkap Mikael Arnolus Lutte, Kades Busalangga Barat.
Ke- 10 orang Perangkat Desa Busalangga Barat yang diberhentikan secara sepihak tersebut adalah Semuel A Ndolu (Sekretaris Desa), Jean Ilona Ndolu (Kaur Tata Usaha & Umum), Anjelicha Dano (Kaur Keuangan), Sempi A Ndolu (Kasie Pemerintahan), Gustaf D Hello (Kasie Kesejahteraan).
Juga 5 orang Kepala Dusun yang turut diberhentikan, yakni Yusuf Nassa (Kadus Mbaoen Timur), Erni Ndolu (Kadus Busalangga Barat), Kristofel Mba’u (Kadus Ndeuama), Ofliana Modok (Kadus Fatubebelak) dan Felipus Nggebu (Kadus Ombok).
Untuk diketahui bahwa pemberhentian perangkat Desa Busalangga Barat tersebut telah dilakukan sesuai dengan Keputusan Kepala Desa Busalangga Barat Nomor : 4/DBB/V/2021 Tentang Pemberhentian Perangkat Desa Busalangga Barat.
Penulis: Daniel Timu
Editor: Jefri Tapobali