Jalan Umum di Menggelama Ditutup Sepihak Oleh Pemilik Lahan, Hingga Saat Ini Belum Ada Penyelesaian

PORTALNTT.COM, ROTE NDAO – Jalan Umum dengan status Jalan Kabupaten di Menggelama RT.13/RW04/Lingkungan Menggelama Kelurahan Namodale (Desa persiapan Menggelama) sudah ditutup enam bulan lamanya sejak 20 April 2022.

Penutupan Jalan tersebut, disampaikam oleh Rony Nesimnahan, ketika di temui media ini di rumahnya, Sabtu (29/10/2022).

Sebagai warga yang terkena imbasnya, menurut Rony penutupan jalan ini berawal dari ada exavator yang akan mengerjakan Ruko di daerah sekitar, dan warga sekitar tidak mau dengan alasan takut jalan rusak.

“Jalan ditutup dengan ban mobil oleh Nona Daepanie pada tanggal, 20 April 2022 siang, dan sekitar pukul 19.00 wita ada yang lewat atas nama Roby Zacharias dan Imanuel Tolasik, dan membuka ban penghalang jalan, setelah mobil lewat jalan kembali ditutup, oleh Nona Daepanie, akhirnya terjadi pertengkaran antara imanuel Tolasik dan Nona Daepanie,” ungkap Rony.

Setelah pertengkaran itu, kata Rony, keluarga Daepani mengklaim bahwa jalan tersebut berada di tanah mereka, dan akhirnya Imanue Tolasik menutup jalan ke rumahnya dan beberapa rumah lainnya.

“Dari pihak keluarga Daepanie juga ditutup atas perintah Kadis pertanian SH yang berstatus sebagai anak mantu dari keluarga Daepanie,” ucap Pria Bertato ex Security Sky Garden ini.

Imanuel Tolasik ketika diminta tanggapannya Sabtu (29/10/2022) di kediamannya juga membenarkan hal tersebut. Menurut Imanuel memang ada pertengkaran antara dirinya dengan saudari nona Daepanie dan juga adiknya yang bernama Mea Dae panie yang mana merupakan istri dari saudara kadis Pertanian SH, serta sempat berdebat dgn saudara SH juga, dengan tujuan untuk menyelesaikan masalah tersebut tapi SH tetap menutup jalan tersebut dengan pagar kawat.

“Bahkan saya sudah melaporkan masalah tersebut ke kepala desa persiapan Menggelama Dedy P.E Manafe,SE dan sudah diundang untuk melakukan pertemuan namun tidak terselesaikan sampai saat ini,” ungkapnya.

Sementara Ketua RT.13/RW04/Lingkungan Menggelama Kelurahan Namodale Angga Mandala, ketika dikonfirmasi di kediamannya, membenarkan penutupan jalan tersebut. Menurut Angga sebelum terjadinya pemblokiran jalan, Ia sudah berupaya semaksimal mungkin melalui jalur komunikasi secara kekeluargaan berulangkali, namun hasilnya nihil sampai kasus ini dilaporkan di kantor lurah Namodale Lewat desa Persiapan menggelama dan telah dipertemukan di kantor Desa persiapan Menggelama dan diproses.

“Namun sampai saat ini hasilnya nihil dan jalan tetap tidak bisa diakses oleh masyarakat umum,” ucap angga yang juga sekretaris desa Persiapan Menggelama ini.

Kepala Desa Persiapan Menggelama, Dedy P.E Manafe,SE Ketika di hubungi tidak merespon panggilan telepon.

Sedangkan Kadis Pertanian SH, ketika dikonfirmasi lewat telepon seluler juga tidak merespon telpon media ini. (***)

Komentar Anda?

Related posts