PORTALNTT.COM, KUPANG – Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahaan Fontein Joni Mandolang menilai Lurah Fontein Rosa Dami mengabaikan pengeluhan warga soal penggunaan pemakaian air di kali dendeng.
Menurut Mandolang, Warga setempat sudah menyampaikan pengeluhan tersebut kepada Lurah Fontein dan sekretaris kecamatan saat rapat pembentukan forum peduli kali dendeng beberapa waktu lalu, namun sampai saat ini tidak ada tindaklanjut oleh pemerintah setempat.
“Kalau pengeluhan masyarakat seperti ini ya, sebagai Lurah harus tanggap. Saya rasa lurah belum sampaikan kepada walikota jadi sampai sekarang begini saja,” kata Mandolang kepada PortalNTT, Rabu (28/09) lalu.
Dikatakan Mandolang, Dirinya juga kurang memahami, karena apabila lurah sudah sampaikan maka ada tindaklanjut tapi buktinya sampai sekarang tidak ada tindaklanjut.
“Asumsinya kalau lurah sudah sampaikan pasti ada tindaklanjut tapi kalau belum disampaiakan maka terjadi saja seperti ini,” ujarnya.
Sebelumnya salah satu warga setempat mengeluhkan, Penggunaan air kali dendeng yang selama ini dikonsumsi oleh warga tidak layak untuk dikonsumsi.
Pihaknya juga sudah sampaikan pengeluhan tersebut kepada Lurah Fontein namun sampai saat ini tidak ada tindaklanjut.
Sementara Lurah Fontein Rosa Dami yang cob dikonfirmasi oleh media ini sejak sabtu (01/10) pagi melalui sambungan telepon namun tidak dijawab. (Yos/Epy)