Menyongsong HUT Pramuka, Kwarcab Sumba Barat Laksanakan Bhakti Sosial

  • Whatsapp
banner 468x60

PORTALNTT.COM, WAIKABUBAK – Dalam rangka menyongsong Hari Ulang Tahun Pramuka ke-57 tahun 2018, Kwarcab Sumba Barat melaksanakan Bhakti Sosial di tempat-tempat ibadah dan Pasar Lama waikabubak, Jumat (10/8).

Ditemui disela-sela kegiatan bhakti sosial, Wakil Ketua bidang Keuangan, usaha dan Prasarana Kwarcab Sumba Barat Frensen Edwin Bengkiuk S.E mengatakan bahwa kegiatan bhakti sosial ini merupakan wujud Pramuka pedulli lingkungan dimana seluruh anggota pramuka dari jenjang penggalang (SMP) dan Penegak (SMA) sekecamatan kota Waikabubak dilibatkan dalam aksi pembersihan sampah.

Wakil Ketua bidang Keuangan, usaha dan Prasarana Kwarcab Sumba Barat Frensen Edwin Bengkiuk S.E.

Adapun lokasi pembersihan meliputi tempat ibadah yakni Gereja GKS Waikabubak, Gereja Katolik Waikabubak, Mesjid Agung Al-Azhar Waikabubak, depan pertokoan dan dan lokasi Pasar lama waikabubak, dan pelaksanaan mulai jam 08.00 sampai dengan 10.00 wita.

Acara Bhakti sosial diawali dengan kata sambutan oleh Ketua Kwarcab Sumba Barat Bapak Yohanis Kariam, S.H.
Frensen. Menurutnya perlu adanya kepedulian masyarakat dalam membuang sampah, dimana pemerintah telah menyiapkan kendaraan baik roda 4 maupun roda 3 bahkan tempat sampah, namun masyarakat apatis dengan membuang sampah bukan pada tempatnya, malahan membuang dalam selokan selokan air.

Dengan membuang sampah disembarang tempat membuat kota tampak kotor dan kumuh tentu tidak sesuai moto Kota BERTEMAN, bersih, tertib dan aman, melihat tampilan kota yang kotor dan kumuh tersebut maka Pramuka sumba barat turun tangan untuk membersihkan sampah, mengantisipasi datangnya musim hujan.

Anak anak pramuka di dampingi oleh Pengurus Kwarcab Sumba barat, para pembina dari Gudep atau sekolah sekolah yang terlibat, bahkan nampak Camat Kota Waikabubak Ibu Grace Ora dan Kepala Dinas Badan Lingkungan Bapak Deddy Suyatno.

Frensen menghimbau agar masyarakat juga peduli lingkungan.

“Kata pepatah bersih pangkal sehat. Bagaimana kita bisa sehat kalau lingkungan kita penuh sampah baik organik maupun non organik yang berserahkan dimana-mana bahkan memenuhi selokan. Imbasnya tentu di musim hujan mendatang,” pungkas Frensen. (Mus)

Komentar Anda?

banner 300x250

Related posts

banner 468x60