PT Indofood CBP Sukses Makmur, Tbk Distrik Kupang Cabang Indotim Salurkan Bantuan Untuk Korban Bencana di NTT

  • Whatsapp
banner 468x60

PORTALNTT.COM, KOTA KUPANG – PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk
Distrik Kupang cabang Indotim menyalurkan bantuan bagi korban bencana di NTT, Selasa (6/4/2021).

Bantuan ini diserahkan langsung oleh Jundarto selalu kepala perwakilan Indofood CBP Sukses Makmur Tbk
Distrik Kupang cabang Indotim dan diterima oleh perwakilan Badan Penangulangan Bencana Daerah provinsi NTT.

Usai menyerahkan bantuan, Jundarto pada media ini menjelaskan bantuan yang diserahkan adalah bantuan sukarela untuk membantu korban bencana di NTT.

“Kami menyerahkan 100 dos Indomie Goreng,” ungkapnya.

Ia berharap bantuan tersebut dapat disalurkan oleh BNPD kepada para korban yang membutuhkan bantuan.

“Harapannya bantuan itu dapat disalurkan dan tepat sasaran kepada mereka yang benar-benar membutuhkan,” katanya.

Jundarto juga mengharapkan agar warga masyarakat waspada dan hati-hati karena bencana itu terjadi tanpa diketahui oleh siapapun.

“Kita semua perlu waspada dan lebih berhati-hati,” pungkasnya.

Untuk diketahui bibit siklon tropis 99S yang terjadi di Laut Sawu, Provinsi Nusa Tenggara Timur berdampak pada terjadinya curah hujan lebat, disertai angin kencang di beberapa wilayah.

Curah hujan yang tinggi selama dua hari terakhir, yakni Sabtu dan Minggu (4-5 April 2021), mengakibatkan terjadinya banjir bandang di sejumlah tempat. Ribuan warga terdampak, ratusan diantaranya meninggal dunia.

Kepala BNPB, Letjen TNI Doni Monardo yang telah tiba di NTT, mengunjungi kabupaten Lembata Nusa Tenggara Timur, Selasa (6/4/2021).

Kunjungan kepala BNPB ini untuk bertemu dan memantau langsung korban banjir bandang yang terjadi beberapa hari lalu di beberapa daerah di kabupaten Lembata.

Dalam vicon, Presiden Jokowi memerintahkan Ketua Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo bersama pemerintah daerah segera mendata titik pengungsian. Hal ini bertujuan untuk memastikan logistik yang diperlukan.

“Segera data titik pengungsian, pastikan logistiknya, tendanya, dapur lapangannya untuk memenuhi kebutuhan dasar bagi para pengungsi juga kebutuhan bayi dan anak-anak terutama air bersih dan MCK-nya,” katanya.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga meminta Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mempercepat perbaikan infrastruktur, termasuk jaringan telekomunikasi yang terdampak bencana di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Sesuai data dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB per Senin, 5 April pukul 23.00 WIB Total korban jiwa dalam bencana banjir NTT berjumlah 128 warga meninggal dunia. Rinciannya, Kabupaten Lembata 67 orang, Flores Timur 49, dan Alor 12.

Total korban hilang mencapai 72 orang, dengan rincian Kabupaten Alor 28 orang, Flores Timur 23, dan Lembata 21.

Selain itu, sebanyak 2.019 KK atau 8.424 warga mengungsi serta 1.083 KK atau 2.683 warga lainnya terdampak. Pemerintah daerah terus memutakhirkan data dari kaji cepat di lapangan. Warga yang mengungsi tersebar di lima kabupaten di wilayah Provinsi NTT.

Penulis dan Editor: Jefri Tapobali

Komentar Anda?

banner 300x250

Related posts

banner 468x60