PORTALNTT.COM, KUPANG – Pengurus Universitas Muhamadyah Kupang melakukan audiensi dengan Direktur TI dan Operasional, Hilarius Minggu, bertempat di Kantor Bank NTT, Senin, 14 Agustus 2023.
Dalam audiensi itu, Direktur TI dan Operasional didampingi Kepala Divisi Rencorsec Bank NTT, Endry Wardono.
Pengurus Universitas Muhamadyah dalam audiensi itu, menawarkan program studi S1 (Strata 1) semua jurusan dan S2 (Strata 2) bagi karyawan Bank NTT.
“Mereka (Muhamadyah,red) menawarkan program S1 semua jurusan dan S2, bagi karyawan Bank NTT yang ingin melanjutkan studinya,” jelas Kadiv Rencorsec, Endri Wardono usia melakukan audiensi bersama pengurus universitas Muhamadyah.
Endri Wardono menjelaskan dalam program kerjasama itu pihak Muhamadyah menawarkan program akselerasi kuliah bagi karyawan Bank NTT.
“Program ini semacam program akselesari di SMA. Untuk yang diinstansi seperti kita di sini, tugas-tugas yang diberikan oleh atasan atau perjalan dinas akan dihitung menjadi SKS. Kuliah itu 4 tahun tapi karena tugas-tugas dan lainnya itu dihitung sebagai SKS sehingga mahasiswa hanya kuliah 50 persennya saja atau bisa 2 tahun,” jelas mantan Pimpinan Kantor Cabang Kefa ini.
Selain sistem akselerasi, dikatakan Endri, pihak Muhamadyah juga menyampaikan bahwa biaya perkuliahan per semeseter juga sangat murah. Untuk S1 Rp 2.500.00 dan S2 Rp 6.000.000.
“Kuliah bisa daring, bisa luring. Tinggal siapa yang berminat tinggal datang ke Muhamadyah dan mengajukan untuk kuliah,” tandas Endri Wardono.
Lebih lanjut dijelaskan Endri dalam pertemuan tersebut, pengurus Muhamadyah menyampaikan bahwa di NTT baru hanya ada Universitas Muhamadyah yang mendapatkan ijin dari DIKTI untuk melaksanakan sistem perkuliahan tersebut.
“Menurut mereka ada beberapa universitas mengajukan ke DIKTI, namun yang disetujui baru Muhamadyah saat ini,” kata Endri.
Terkait hal itu, Manajemen Bank NTT belum memberikan keputusan karena masih akan dikomunikasikan antar manajemen dan antar Direksi.
“Jika itu disepakati, kita kasih kebebasan kepada teman-teman karyawan semuanya dipersilahkan untuk memilih, kalau berminat silahkan kuliah. Selama ini manajemen mensupport terkait pendidikan, karena saat ini ada yang ambil S3, S2 dan S1 banyak sekali di beberapa universitas di NTT, bahkan ada juga yang kuliah di Jawa dan manajemen sangat mensupport,” pungkas Endri Wardono.