PORTALNTT.COM, LEMBATA – Bupati Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), Thomas Ola melauncing vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun tingkat kabupaten Lembata, bertempat di SD Waikomo 1, Jumat (21/1/2022).
Usai melaunching, kepada media ini, bupati Lembata mengharapkan anak-anak yang mendapat vaksin (Imunisasi) anak merdeka untuk Covid-19 ini punya daya tahan tubuh yang baik.
“Kita harapkan dalam waktu dekat semuanya 100% agar proses belajar mengajar di sekolah itu tidak ada hambatan lagi dengan imunisasi anak merdeka ini,” ungkap Bupati Thomas.
Dikatakannya, vaksinasi ini kerja sama semua Forkompimda dan seluruh komponen di kabupaten Lembata.
“Dan kalau kita semua bersatu, maka target 100% sekitar 16% anak usia 6-11 tahun dalam waktu dekat di bulan februari kita bisa selesaikan. Setelah itu 100% untuk remaja, 100% untuk orang dewasa. Dengan demikian Lembata 100% vaksinasi dan imunisasi untuk anak merdeka,” katanya.
Sementara, terkait vaksin boster, bupati Lembata menjelaskan masih menunggu karena ada syarat-syarat tertentu.
“Kita akan dorong secepatnya agar vaksin boster segera datang. Kita sudah menyurati kementerian kesehatan. Tapi kita menunggu vaksin dosis 2 ini memenuhi target dulu baru di kirim ke sini, takutnya dia expayer,” jelas orang nomor satu di Lembata ini.
Pada kesempatan yang sama, kadis kesehatan Lembata, Gabriel Warat mengatakan, untuk Anak Usia 6-11 yang menerima vaksin terjadi di tiga Sekolah Dasar (SD).
“Hari ini vaksinasi untuk SD Inpres 1 Waikomo, SDK Don Bosko dan SDN Wangatoa. Target kita kalau tiap sekolah bisa 200, berarti 600,” jelasnya.
Terkait vaksin boster, Gabriel Warat menjelaskan, sesuai dengan instruksi presiden, mestinya tanggal 12 Januari sudah mulai.
“Tetapi untuk Lembata belum bisa karena untuk standar 18 tahun ke atas, syaratnya dosis satu 70% dosis dua mesti 60%. Lembata saat ini dosis duanya baru 33%. Itu artinya tiga Minggu ke depan kita kejar agar dosisnya minimal 60 dan itu artinya Lembata siap untuk vaksinasi boster dan antisipasi Omicon,” tutup kadis kesehatan Lembata.