Penulis: Daniel Timu
Editor: Jefri Tapobali
PORTALNTT.COM, ROTE NDAO – Dalam rangka mempromosikan program studi Matematika, Rombongan Mahasiswa dan Dosen dari Fakultas Sains dan Teknik (FST) Universitas Nusa Cendana gelar kegiatan Studi Ekskursi dan pengabdian masyarakat “Math Goes to Rote”.
Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari di Rote Ndao ini dilakukan di beberapa sekolah, salah satunya di SMPN 4 Rote Barat Daya (RBD) di Desa Lentera, Kec. Rote Barat Daya, Kab. Rote Ndao.
Dalam kunjungan pengabdian masyarakat di SMPN 4 RBD, Rombongan Studi Ekskursi dari Prodi Matematika FST Undana, yakni para Dosen memberikan beberapa materi pelatihan bagi para Guru dan juga siswa SMPN 4 RBD.
Dimulai dengan materi pertama terkait Peningkatan Ketrampilan Statistik Terapan bagi para guru. Materi kedua yakni Peningkatan Motivasi Belajar Siswa pada Pelajaran Matematika melalui Permainan Matematika. Dan Materi ketiga yaitu Upaya Penguatan Literasi Numerasi Melalui Pelatihan Soal-soal Kontekstual Bagi Siswa Kelas VIII SMPN 4 RBD.
Kepala SMPN 4 RBD Dance Y Dellu, S.Pd, Gr sangat mengapresiasi dan berterimakasih atas kunjungan Studi Ekskursi dari Rombongan Prodi Matematika FST Undana yang telah datang berbagi pengetahuan dengan para guru dan siswa SMPN 4 RBD.
Kepada media ini, Dance Dellu juga mengatakan bahwa dirinya bersama rekan-rekan guru dan juga siswa SMPN 4 RBD bersyukur juga termotivasi dan makin semangat dalam melakukan kegiatan pengembangan diri maupun sekolah.
“Guru kami sangat antusias dan senang ketika para dosen FST undana mencontohkan Kegiatan Pembelajaran di Kelas, khususnya Mata pelajaran Matematika dengan pembelajaran yang keratif, inovatif dan menyenangkan melalui permainan Matematika sehingga memacu semangat anak anak dalam belajar matematika bahkan para guru guru juga memperoleh tambahan ilmu dan pengetahuan bagaimana membuat kegiatan pembelajaran di kelas menjadi lebih menyenangkan bagi peserta didik,” ungkap Dance Y Dellu, S.Pd, Kepala SMPN 4 RBD.
Sementara itu salah satu Dosen Prodi Matematika FST Undana, yakni Elisabeth Brielin Sinu, S.Si, M.Si yang membawakan materi pelatihan “Peningkatan Ketrampilan Statistik Terapan Bagi Para Guru”, menyampaikan pada media ini bahwa pihaknya juga sangat senang bisa berkunjung ke SMPN 4 RBD sebagai bentuk pengabdian dari Prodi Matematika bagi masyarakat, terutama bagi para guru dan siswa SMPN 4 RBD.
“Salah satu kegiatan pengabdian yang dilakukan di SMPN 4 RBD adalah Pelatihan Statistika Terapan untuk Penelitian di Bidang Pendidikan dengan Bantuan SPSS bagi Guru-Guru di Sekolah tersebut. pelatihan ini merupakan hal yang penting dalam meningkatkan kompetensi guru. Sebagai pendidik professional, guru dituntut untuk mengembangkan diri secara berkelanjutan, salah satunya dengan membuat karya ilmiah. Oleh karena itu, pemahaman yang tepat tentang pengolahan data dan analisisnya akan membantu guru dalam memahami perkembangan peserta didik,” jelas Elisabeth Brielin Sinu, S.Si, M.Si.
Senada dengan Elisabeth, Dosen lainnya yakni Irvandi Gorby Pasangka, S.Si, M.Sc yang turut memaparkan materi pelatihan bagi para Guru dan siswa SMPN 4 RBD menjelaskan bahwa dalam kegiatan pengabdian masyarakat di SMPN 4 RBD pihaknya memberikan pelatihan bagi para guru terkait dengan dengan materi
“Peningkatan Motivasi Belajar Siswa pada Pelajaran Matematika melalui Permainan Matematika”.
“Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman siswa SMP terhadap mata pelajaran matematika dengan metode yang menarik dan memberikan dorongan berupa motivasi agar lebih menyukai pelajaran matematika,” ujar Irvandi Gorbi Pasangka, S.Si, M.Si, Ketua Tim Pengabdian Masyarakat dari Prodi Matematika FST Undana.
“Ada beberapa jenis metode permainan yang sangat bervariasi macam dan kegunaannya yang tujuannya meningkatkan minat pembelajaran matematika, salah satunya adalah sulap matematika. Dengan sulap matematika, siswa akan lebih merasa tertarik dalam mempelajari matematika dan tidak mudah merasa bosan dalam mempelajari matematika khususnya materi aljabar. Para siswa juga diajar untuk tidak menganggap matematika itu sulit terlebih dahulu, sebab jika suatu pelajaran sudah dianggap sulit, maka walau segampang apapun soal yang diberikan, siswa akan sulit untuk menyelesaikannya,” lanjut Irvandi Gorbi Pasangka, menjelaskan.
Irvandi juga berharap agar selesai kegiatan ini, para siswa dapat turut berperan menjadi lebih aktif dan belajar matematika menjadi hal yang menyenangkan tanpa ada unsur paksaan, sehingga dapat meningkatkan kompetensi siswa.
Untuk diketahui bahwa selain melakukan giat Pengabdian Masyarakat, para rombongan prodi Matematika FST Undana juga melakukan kegiatan Studi Ekskursi dan promosi serta sosialisasi Prodi Matematika dari FST Undana di SMAN 1 Rote Barat Daya dan SMAN 1 Rote Barat Laut.