PORTALNTT.COM, ROTE NDAO – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kab. Rote Ndao dari Fraksi PDI Perjuangan, Zinsendorf Yosus Adu melalukan rapat Reses bersama masyarakat di Dusun Lasi, Desa Oelolot, Kec. Rote Barat, Kab. Rote Ndao, pada Senin (27/7/2020).
Bagi Zinsendorf Yosus Adu, agenda rutinitas yang selalu dilakukan oleh para Anggota DPRD tersebut, bertujuan untuk mendengarkan aspirasi masyarakat, dan juga untuk semakin mendekatkan dirinya bersama masyarakat konstituennya di wilayah Daerah Pemilihan (Dapil) tempat dia terpilih menjadi Anggota DPRD, yakni Dapil 3 Kab. Rote Ndao yang meliputi Kec. Rote Barat Daya, Kec. Rote Barat dan Kec. Ndao Nuse.
Politisi PDI – Perjuangan yang baru masuki periode ke – 2 dalam masa jabatannya sebagai Anggota DPRD Kab. Rote Ndao ini mengunjungi Dusun Lasi, Desa Oelolot sebagai tempat rapat Reses perdananya di tahun 2020 ini melakukan dialog langsung bersama masyarakat setempat guna mendengar segala masukan dan keluhan masyarakat.
Dihadapan Zinsendorf Yosus Adu, atau biasa di sapa dengan sebutan Usu Adu ini, puluhan masyarakat Dusun Lasi di Desa Oelolot pun merasa bahagia, terharu dan merasa leluasa dalam menyampaikan langsung setiap masukan atau usul saran mereka yang dititipkan pada Zinsendorf sebagai wakil rakyat mereka untuk digaungkan ke telinga pemerintah.
Pada momen tersebut, Kepala Dusun Lasi, Yan C Feoh pun turut menyampaikan beberapa hal penting sebagai aspirasi masyarakatnya yang terkait dengan kondisi Infrastruktur, kondisi pertanian dan juga terkait dengan keadaan ekonomi masyarakat dusun Lasi tersebut.
“Kami disini punya lahan persawahan yang cukup luas di lokasi pertanian Busamane, Dusun Lasi yang dikelola masyarakat dari 3 Dusun di Desa Oelolot. Luasnya persawahan sekitar 30 – 40an Ha, Tapi persawahan itu hanya dikelola saat musim hujan saja, karna tidak ada sumber air yang cukup. Bahkan tahun ini kami gagal panen karna curah hujan juga rendah,” ungkap Yan.
“Padahal tidak jauh juga dari lokasi pertanian Busamane, ada bendungan yang cukup luas, yakni bendungan Sisi Rui. Tapi kondisinya sudah jebol dan rusak parah sehingga tidak bisa menampung banyak air. Sumber anggaran pembangunan Embung itu
dari pemerintah Kabupaten atau Provinsi, kami juga tidak tau. Yang pastinya embung itu sudah tidak bisa di andalkan untuk mengairi persawahan,” lanjut Yan menjelaskan.
Selain Yan, juga seorang warga lainnya, yakni Joni Bunda pun turut menyampaikan aspirasinya dihadapan Zinsendorf, terkait dengan kondisi insfrastruktur yang perlu perhatikan oleh Pemda Rote Ndao, yakni perlu dibangunnya Tembok Penahan Abrasi Pantai disekitar pesisir pantai Oelolot, juga terkait dengan perbaikan fisik jalan dari Hauloba ke Mbueain yang sudah rusak.
“Kami berharap agar Bapak Zinsendorf juga tolong sampaikan ke Pemda Rote untuk membangun Tembok Penahan Abrasi di sekitar pantai Oelolot agar tidak terjadi abrasi agar tidak merusak lingkungan sekitar. Juga kami semoga pemda bisa membantu memperbaiki jalan dari Hauloba ke Mbueain, serta kalo bisa dibangun juga jembatan di jalan jalur pinggir pantai, yakni di lokasi Masin dan Feomboro agar bisa menghubungkan dan mempercepat akses kami dari Desa Oelolot ke Desa Nemberalla, tentunya hal itu bisa meningkatkan produktifitas perekonomian juga,” jelas Joni Bunda penuh harap.
Selain terkait infrastruktur dan Pertanian, masyarakat dusun lasi juga berharap agar Zinsendorf juga bisa menyampaikan kepada Pemda Rote Ndao untuk membantu masyarakat setempat yang berprofesi sebagai petani rumput laut dengan bantuan bibit unggul serta pelatihan budidaya dan pemanfaatan rumput laut secara maksimal untuk meningkatkan taraf penghasilan ekonomi bagi Petani Rumput laut di Desa Oelolot.
Kepala Dusun Oelolot, yakni Feky Rudolf Giri yang juga hadiri reses tersebut mengungkapkan rasa terimakasihnya atas dan kunjungan Zinsendorf Yosus Adu yang telah meluangkan waktu melakukan rapat reses bersama mereka untuk membantu menyuarakan aspirasi mereka ke telinga dan hati Pemerintah Daerah Rote Ndao.
“Kami bersyukur dan berterimakasih atas kehadiran Bapak Zinsendorf yang sudah berkenan menghampiri kami, melihat keadaan dan kekurangan kami dan mau mendengarkan suara hati kami masyarakat susah. Kami memang berharap penuh pada bapak untuk bantu perjuangkan harapan kami, tapi kami pun tidak memaksakan. Sampai di Bapak Zinsendorf ini baru kami tau dan merasakan apa itu reses, karna selama ini tidak pernah ada anggota DPRD yang datang reses di sini,” ungkap Feky Giri pada Zinsendorf Yosus Adu.
Menanggapi semua aspirasi, usulan dan masukan dari masyarakat Desa Oelolot. Zinsendorf mengungkapkan bahwa dia tidak berjanji bisa mengabulkan semua permintaan masyarakat, tapi dia tetap akan memperjuangkan semua aspirasi itu agar bisa di realisasikan oleh Pemda Rote Ndao.
“Saya tidak mau banyak berjanji. Tapi saya pasti akan perjuangkan semua aspirasi ini. Akan saya sampaikan kepada Pemda Rote Ndao, dan semoga semua harapan ini bisa terlaksanakan oleh Pemda Rote Ndao. Yang pastinya saya tetap perjuangkan,” tegas Zinsendorf.
Penulis: Daniel Timu
Editor: Jefri Tapobali
Komentar Anda?
