Bangunan Pengaman Pantai Namosain Diresmikan, Masyarakat Diminta Menjaganya Dengan Baik

  • Whatsapp
banner 468x60

PORTALNTT. COM, KOTA KUPANG -Direktur Sungai dan Pantai Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat, Ir. Hari Suprayogi, M.Eng, memberikan apresiasi dan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pimpinan dan anggota Komisi V DPR RI yang terus mendukung pembangunan infrastruktur sumber daya air.

“Saya sangat berterima kasih kepada seluruh pimpinan, dan anggota Komisi V DPR RI dan juga toko masyarakat penduduk namosain serta semua pihak yang telah mendukung pembangunan infrastruktur penahan gelombang Namosain ini,” terang Hari pada acara peresmian bangunan pengaman pantai Namosain, Kamis (26/10).

Lanjut Hari, di kota Kupang terdapat 9,5 kilo meter yang kritis, dan saat ini sudah 3,5 meter dikerjakan.

“Terdiri dari 11 pantai antara lain, pantai Namosain, pantai Tode, pantai Oeba, pantai Pasir Panjang, Paradiso, pantai Oesapa Pusat dan sampai pantai Lasiana. Hari ini akan diresmikan sepanjang 400 meter yaitu 200 di Namosain, 200 nya di Nunbaun Sabu totalnya telah menghabiskan 8,4 Milyar,” unkap Hari.

Dia berharap Masyarakat Sekitar Namosain maupun pengunjung dapat menjaga dan merawat dengan baik.

“Saya berharap masyarakat sekitar Namosain dan pengunjung dapat menjaga dan merawat bangunan penahan gelombang air dengan baik sehingga ke depannya masih tetap seperti sekarang ini,” tegas Hari.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Komisi V DPR RI, Fary Jemi Francis mengatakan bahwa, pembangunan penahan gelombang air Namosain merupakan wujud perhatian pemerintah pusat terhadap infrastruktur di Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada semua pihak baik pemerintah pusat dan pemerintah Kota Kupang maupun masyarakat Namosain dalam terlaksananya pembangunan ini,” ungkap Fary.

Sementara, Wali Kota Kupang Jeriko mengatakan, dengan pembangunan ini menunjukan bahwa komitmen pemerintah luar biasa bersama dengan komisi V DPR RI.

“Kami sangat berterima kasih karena pemerintah pusat telah membantu kami di dua kelurahan ini, Namosain dan Nunbaun Sabu. Dengan wujud perhatian ini masyarakat bisa tenang, nyaman dalam menghadapi atraksi pantai yang luar biasa di dua kelurahan ini,” ungkap Jeriko.

Jeriko berharap, apa yang diberikan oleh pemerintah saat ini, masyarakat perlu menjaganya dengan baik.

“Harapan saya apa yang diberikan oleh pemerintah saat ini, mari kita di dua kelurahan ini menjaganya secara baik, sehingga berkelanjutan lebih lama lagi dan dampak untuk kebutuhan-kebutuhan yang lain termasuk peningkatan ekonomi dalam membantu kehidupan masyarakat sekitar,” kata Jeryko.

Pengerjaan bangunan pengaman pantai ini dilakukan dalam dua (2) tahap. Tahap pertama dilakukan pada tahun 2015 sepanjang 200 meter dengan anggaran sebesar Rp. 3. 789. 367. 000. Sedangkan tahap kedua dikerjakan pada tahun 2017 sepanjang 200 meter dengan anggaran sebesar Rp. 4. 703. 550. 000. (Willy)

Komentar Anda?

banner 300x250

Related posts

banner 468x60