PORTALNTT.COM, KUPANG – Komitmen Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) dan Wakil Gubernur Yosef A. Nae Soi, untuk menjadikan pariwisata sebagai prime mover atau motor penggerak pembangunan ekonomi di Provinsi NTT semakin nyata.
Terbukti, pada Senin, 15 Juni 2020, Gubernur VBL meresmikan cottage yang dibangun di teluk mulut seribu Kabupaten Rote Ndao.
Cottage merupakan akomodasi yang mirip dengan vila, tapi biasanya berupa bangunan, seperti pondok atau rumah kecil yang terpisah-pisah dan sederhana. Kebanyakan, lokasinya terletak dekat pantai, danau, dan pemandangan alam indah lainnya.
Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT, Dr. Jelamu Ardu Marius, M.Si yang ikut bersama rombongan Gubernur VBL, menyampaikan bahwa cottage di Mulut Seribu merupakan bagian dari 7 destinasi baru yang diprogramkan oleh Pemprov NTT. Mulut Seribu adalah sebuah kawasan yang sangat indah dan ketika dari Kupang, memasuki kawasan Mulut Seribu tampak begitu indah dan memesona.
“Kawasan ini akan menjadi pariwisata internasional. Kita melihat bahwa kawasan ini memiliki potensi-potensi baik alam yang indah dan hamparan laut yang tenang,” ungkap Marius.
Gubernur VBL, imbuh Marius, ke depan pariwisata di NTT akan terus dikembangkan, tidak hanya di Kabupaten Rote Ndao tapi di seluruh NTT termasuk Kota Kupang.
Menurut Marius, Gubernur VBL dalam masa pemerintahannya membangun 7 destinasi baru di Nusa Tenggara Timur, salah satunya Mulut Seribu dan destinasi lainnya yang ada Kabupaten Kupang, yakni Pantai Liman di Pulau Semau, kemudian di Kabupaten Alor, di Kabupaten Lembata, di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), di Kabupaten Sumba Timur, dan juga di Kabupaten Ende.
“Kita melihat bahwa program Bapak Gubernur VBL untuk mengembangkan pariwisata sangat baik,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati Rote Ndao, Paulina Haning-Bullu,SE memberikan apresiasi kepada Gubernur VBL yang memberikan perhatian sungguh luar biasa kepada pariwisata di Rote Ndao.
Bupati Paulina mengatakan, selain mulut seribu masih ada destinasi wisata yang ada di Rote Ndao seperti yang diketahui ada Pantai Nembrala dan begitu banyak hotel serta destinasi wisata yang dikunjungi oleh turis internasional.
Mulut Seribu Raih Juara Dua API Award 2020
Destinasi Wisata Mulut Seribu di Kabupaten Rote Ndao, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) salah satu dari 7 destinasi baru yang menjadi program pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT meraih peringkat kedua kategori surga tersembunyi terpopuler pada malam Anugerah Pesona Indonesia (API) 2020 yang berlangsung Kamis (20/5) malam di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.
Pesona wisata Mulut Seribu di Rote Ndao meraih 35 persen hasil perolehan suara, unggul 17 persen dari Toran Beach, di Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua, yang meraih 18 persen suara. Bahkan, Kabupaten Rote Ndao, melalui destinasi Mulut Seribu, hanya terpaut 2 persen dari Batu Tilam, yang dimiliki oleh Kabupaten Kampar di Provinsi Riau, yang meraih juara satu dengan perolehan suara 37 persen.
Kepala Bidang Promosi dan Pemasaran, Bambang Haryo Basuseno mengungkapkan kebanggaanya terhadap pencapaian hasil tersebut. Raihan ini sebagai ajang memajukan pariwisata di Kabupaten Rote Ndao.
Selain itu, kata Bambang, pencapaian tersebut untuk memotivasi pengembangan obyek-obyek wisata lainnya yang ada di Pulau Rote. Apalagi Rote Ndao, kata Bambang, kaya akan wisata alam yang tak kalah menarik dengan daerah lainnya di Indonesia.
“Bangga dengan pencapaian ini, yang sudah mempromosikan wisata kita, sekaligus jadi motivasi untuk pengembangan obyek wisata. Karena Rote Ndao, sangat kaya, dan bagus-bagus,” kata Bambang yang menyebut penghargaan API Award itu diterima Wakil Bupati (Wabup) Rote Ndao, Stefanus M. Saek.
“Dari Rote, kami ada beberapa orang. Dan Pak Wakil (Wabup, Red) yang terima penghargaan di malam penganugerahanya,” kata Bambang.