Tongkat Estafet Rektorat UNWIRA Beralih, BEM FKIP Suarakan Aspirasi Mahasiswa

  • Whatsapp

PORTALNTT.COM, KUPANG – Universitas Katolik Widya Mandira (UNWIRA) Kupang memasuki babak baru kepemimpinan. Pada hari ini, secara resmi dilantik Pater Dr. Stevanus Lio, SVD, S.Fil., M.A. sebagai Rektor UNWIRA periode 2025–2029. Beliau menggantikan Pater Dr. Philipus Tulle, SVD yang telah menakhodai universitas ini selama dua periode penuh (2017–2025) dengan penuh dedikasi dan pengabdian.

Pelantikan ini menjadi momentum penting bagi seluruh civitas academica untuk menatap masa depan UNWIRA yang lebih unggul, adaptif, dan berdaya saing. Bagi mahasiswa, khususnya Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), kepemimpinan baru ini menumbuhkan optimisme baru terhadap arah kebijakan universitas yang lebih responsif terhadap perkembangan zaman dan kebutuhan mahasiswa.

Atas nama seluruh mahasiswa FKIP, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FKIP UNWIRA menyampaikan ucapan selamat dan dukungan penuh kepada rektor baru:

“Kami menyampaikan selamat dan proficiat kepada Pater Dr. Stevanus Lio, SVD, S.Fil., M.A. atas pelantikan sebagai Rektor Universitas Katolik Widya Mandira Kupang periode 2025–2029. Kami percaya, di bawah kepemimpinan beliau, UNWIRA akan semakin berkembang sebagai universitas yang unggul, bermartabat, dan berdaya saing. Kami, mahasiswa FKIP, siap mendukung visi dan misi rektorat untuk membangun UNWIRA yang lebih baik,” ungkap Regis Aldeyores Tasilima, atau yang akrab disapa Rey, Ketua BEM FKIP UNWIRA.

Rey juga menambahkan harapan khusus bagi FKIP UNWIRA agar mendapat perhatian serius dalam hal pemenuhan sarana dan prasarana penunjang perkuliahan.

“Sebagai fakultas dengan jumlah Prodi,mahasiswa,dan lulusan mahasiswa/i terbanyak setiap tahun, kami berharap ada perhatian lebih terhadap FKIP, khususnya dalam peningkatan fasilitas kelas, ketersediaan sarana pendukung pembelajaran, serta penataan area parkir Mahasiswa yang lebih memadai dan Layak. Hal ini penting demi kenyamanan mahasiswa dalam proses belajar-mengajar sekaligus mendukung terciptanya lingkungan akademik yang kondusif,” jelasnya.

Di sisi lain, mahasiswa FKIP juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada rektor sebelumnya:

“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pater Dr. Philipus Tulle, SVD, atas karya dan dedikasi beliau selama dua periode kepemimpinan (2017–2025). Beliau telah meninggalkan warisan penting berupa penguatan fondasi akademik, perluasan jaringan kerjasama, dan kepemimpinan yang humanis. Pengabdian beliau akan selalu menjadi teladan bagi seluruh civitas UNWIRA,” tambah Rey.

Sebagai representasi mahasiswa FKIP, Ketua BEM menegaskan komitmen mahasiswa untuk terus menjadi mitra kritis sekaligus konstruktif bagi universitas:

“Kami yakin, keberhasilan universitas tidak hanya bergantung pada rektorat, tetapi juga pada keterlibatan aktif mahasiswa. Karena itu, BEM FKIP UNWIRA berkomitmen mengawal kebijakan kampus, memperjuangkan aspirasi mahasiswa, serta berkontribusi nyata dalam menciptakan iklim akademik yang kritis, kreatif, dan solutif. Kami ingin menjadikan UNWIRA bukan hanya rumah ilmu, tetapi juga rumah pembentukan karakter dan kemanusiaan,” tegas Rey.

Dengan semangat baru kepemimpinan universitas, BEM FKIP UNWIRA mengajak seluruh civitas academica untuk bersatu padu membangun UNWIRA menjadi universitas yang unggul, bermartabat, serta berdaya saing nasional maupun internasional.

Komentar Anda?

Related posts