PORTALNTT.COM, KOTA KUPANG – DPD Partai Demokrat NTT menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) dengan Ketua DPC se-NTT dan 65 anggota Fraksi Partai Demokrat se-NTT melalui zoom meeting, Rabu (23/6/2021).
Rapat tersebut dipimpin oleh Ketua Ketua DPD Partai Demokrat NTT, Dr. Jefri Riwu Kore dan Sekretari DPD, Ferdi Leu.
Rakorda yang berlangsung selama dua jam tersebut membahas tiga agenda pokok yakni laporan kegiatan utama DPC terkait Gerakan Nasional Partai Demokrat Bina UMKM, Gerakan Nasional WiFi Gratis dan Laporan Kegiatan DPC pasca dilanda siklon tropis seroja yang wajib dilakukan oleh delapan DPC di daerah bencana.
Sementara dua agenda lainnya menurut sosok yang akrab disapa Jeriko ini, yakni konsolidasi organisasi tentang agenda persiapan Musyawarah Daerah (Musda) dan Musyawarah Cabang (Muscab) serta agenda yang ketiga yakni persiapan long list rekrutmen Caleg DPRD dan DPR RI yang akan diusulkan dari DPC-DPC.
Menurut mantan anggota DPR RI ini, rekrutmen caleg dibuatkan daftar panjang, karena persiapan perekrutan caleg dilakukan hingga 200-300%.
Beberapa catatan dalam rakerda tersebut adalah seluruh DPC melaksanakan perintah partai untuk melakukan kegiatan Gerakan Nasional Bina UMKM, dari kegiatan tersebut Partai Demokrat berhasil membantu 320 UMKM yang dibina oleh DPC dan anggota fraksi.
Gerakan Nasional Bina UMKM yang dilakukan Partai Demorkat se-NTT adalah dengan melakukan pembagian bibit pertanian, peternakan, bantuan peralatan tangkap bagi nelayan maupun bantua modal usaha dan pelatihan atau kursus, bantuan modal yang dilakukan hingga 3 juta rupiah untuk setiap pelaku UMKM, ada juga yang dilakukan melalui pendekatan kelompok dengan bantuan modal usaha 10 juta rupiah per kelompok.
Khusus DPC Partai Demokrat Kabupaten Alor akan mengubah halaman Kantor DPC menjadi pusat kuliner yang menampung pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnisnya, sementara di Kabupaten TTS anggota fraksi mendampingi langsung pembinaan desa wisata.
Sementara itu Gerakan Nasional WiFi Gratis, DPC Partai Demokrat dan anggota fraksi Partai Demokrat menyumbangkan 120 titik WiFi gratis, titik WiFi tersebut tersebar di Kantor DPC, rumah anggota DPRD, maupun di lokasi komunitas warga yang ditentukan oleh DPC dan anggota fraksi.
Sementara itu untuk respon bantuan kemanusiaan pasca dilanda badai, ada 10 DPC yang menyalurkan bantuan, karena memang DPC di daerah tersebut yang menjadi lokasi terparah dilanda bencana, hingga saat ini masih ada 3 DPC yang masih mendampingi warga merehabilitasi rumahnya.
DPC Partai Demokrat tidak hanya fokus memberi bantuan sembako, namun langsung terlibat membantu rakyat dengan membangun kembali rumah warga.
Sementara itu agenda tentang konsolidasi organisasi, Ketua DPD meminta semua kader untuk fokus memperkuat Partai Demokrat dengan mengampanyekan sosok Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai figur sentral seluruh kader partai di setiap daerah.
“Kita harus fokus mengampanyekan AHY, baik itu melalui atribut partai seperti kalender, baliho, bendera, stiker, komunikasi media sosial maupun penyaluran bantuan ke masyarakat, karena hal tersebut langsung menyentuh masyarakat, mari kita terus-menerus memperkenalkan sosok Ketua Umum sebagai pemimpin Partai Demokrat maupun sebagai pemimpin muda Indonesia,” ujar Jeriko.
Rakorda ini juga untuk mengecek dan evaluasi sistem penyebaran kalender ahy dan meminta seluruh dpc agar aktif dalam mempromosikan ahy dan demokrat kepada masyarakat.
Selain itu setiap dpc dan dpac wajib memasang bendera demokrat minimal setinggi 6 meter di setiap kantor dan rumah ketua dpc dan dpac.
Sementara persiapan Musda, Jeriko mengatakan bahwa, hasil koordinasinya BPOKK DPP Partai Demokrat, Musda akan dilakukan pada bulan Maret tahun 2022, dalam menyongsong Musda tahun depan, dirinya berharap agar setiap DPC melakukan konsolidasi partai di setiap PAC dan Ranting.
Sementara rekrutmen Caleg, DPD Partai Demokrat sudah langsung menginstruksikan DPC untuk segera melakukan penjaringan, dengan melirik tokoh di daerah masing-masing.
“Rekrutmen caleg masih bersifat long list, daftarnya hingga 200-300%, untuk sementara seperti itu dulu,” katanya lagi.
Rekrutmen caleg Partai Demokrat adalah mereka yang punya basis masa yang luas, sebaran wilayah setiap caleg diharapkan merata sehingga jangan bertumpuk pada satu kecamatan atau desa tertentu, ia berharap agar DPC selektif, hindari usulan yang hanya sebatas keluarga, Partai Demokrat mempunyai target besar untuk memenangkan Pemilu 2024, bukan hanya di tingkat pusat tetapi juga di Provinsi hingga Kabupaten/Kota.
Dirinya melanjutkan bahwa, rekrutmen panjang penjaringan Caleg Partai Demokrat akan dilakukan evaluasi dan survey yang ketat.
“Semua kader partai wajib berpartisipasi aktif dalam kegiatan-kegiatan partai dan berusaha memperkuat penataan organisasi dan meningkatkan komunikasi partai dengan semua pihak termasuk membangun kerja sama strategis dengan media, bila perlu mempunyai media khusus, hasil rakorda tersebut akan dilakukan pengawadan ketat dan akan ada tim yang akan turun langsung ke lapangan dan melakukan evaluasi setiap dua Minggu, apakah kegiatan ini jalan atau tidak,” pungkas Jeriko.