IPKJI NTT Gelar Seminar Keperawatan Jiwa

  • Whatsapp
banner 468x60

PORTALNTT.COM, KOTA KUPANG –
Jelang Musyawarah Wilayah, Ikatan Perawat Kesehatan Jiwa (IPKJI) Provinsi NTT menggelar Seminar Keperawatan Jiwa dengan tema “Kesehatan Jiwa Keluarga dan Tempat Kerja” di Aula Cendana Wangi Poltekes Kemenkes Kota Kupang, Sabtu (28/07/2018) pukul 09.00 wita.

Tjahjanti kristyaningsih Ns, M.Kep, Sp.Kep, Ketua IPKJI Indonesia, dalam seminar awal menyampaikan bahwa kesehatan adalah kondisi sehat secara fisik, mental sosial dan spiritual, bukan hanya bebas dari sakit dan cacat. Jiwa adalah fondasi paling mendasar untuk membentuk kesehatan jiwa seseorang. Setiap anggota keluarga terjamin untuk memenuhi tugas dan perkembangan sehingga tercapai pertumbuhan dan perkembangan Kesehatan Jiwa setiap anggota keluarga.

” Butuh jiwa yang sehat untuk membentuk badan yang kuat, hal paling mendasar adalah di mulai dari keluarga. Sehat bukan hanya soal fisik, tapi mental sosial dan spiritual seseorang juga merupakan hal terpenting dalam membentuk kesehatan jiwa,” ungkap Tjahjanti.

Tjahjanti dalam kesempatan ini juga mengutarakan ciri-ciri orang dengan gangguan kesehatan jiwa dalam keluarga dapat dilihat dari beberapa gejala yang dapat diamati.

“Ciri orang dengan gangguan jiwa yang dapat diamati yakni, sedih berkepanjangan, berkurang kemampuan hidup sehari-hari, menurun motivasi untuk melakukan kegiatan, marah-marah pada orang lain ttanpa sebab, bicara dan tertawa sendiri, menyendiri, tidak mau bergaul, dan adanya keinginan bunuh diri,” ujar Tjahjanti.

Gangguan Jiwa dalam keluarga bukan terjadi tanpa alasan atau penyebab tetapi ada beberapa faktor utama yang menjadi penyebab pendorong seseorang mengalami gangguan kesehatan jiwa dalam keluarga.

“Kekerasan dalam rumah tangga, kasus perceraian putus sekolah, kriminalitas anak, masalah anak jalanan, pornografi, psikotik dan kasus bunuh diri adalah hal utama yang paling mempengaruhi kesehatan jiwa, tentunya hal ini menjadi faktor yang harus diperhatikan,” pinta Tjahjanti.

Kepala Rumah Sakit Jiwa Kota Kupang Dr. Dickson Legoh, Sp. KJ dalam kesempatan ini juga membawakan materi tentang Kesehatan Jiwa di Tempat Kerja. Dalam pemaparannya beliau mengatakan bahwa kesehatan jiwa bukan hanya didalamnya keluarga tetapi juga terjadi di tempat kerja.

“Faktor resiko kesehatan jiwa yang dapat terjadi di lingkungan kerja meliputi beberapa aspek yang harus di ketahui. Interaksi antar jenis pekerjaan, lingkungan organisasi dan management, tugas yang tidak sesuai dengan kompetensi, beban kerja yang tinggi, jan kerja yang tidak fleksibel, kebijakan kesehatan kerja dan keselamatan kerja, komunikasi yang buruk antar pihak,” ungkap Dickson Legoh. (Yasinta)

Komentar Anda?

banner 300x250

Related posts

banner 468x60