Lancar Cuci Darah Bermodalkan Kartu JKN-KIS

  • Whatsapp
banner 468x60

PORTALNTT.COM, ATAMBUA – Gregorius Loes (50), warga Kelurahan Tulamalae Kecamatan Atambua Barat Kabupaten Belu, adalah salah satu peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang merasa sangat bersyukur telah dibantu biaya pengobatannya. Goris mengakui telah mengalami sakit gagal ginjal sejak tahun 2019. Sudah hampir 3 tahun, Goris harus menjalani pengobatan cuci darah atau yang lebih dikenal hemodialisis dengan memanfaatkan JKN-KIS.

“Saya sangat bersyukur sudah terdaftar sebagai peserta Askes. Kalau sekarang sudah berubah menjadi BPJS Kesehatan. Saya yang harus rutin cuci darah setiap dua kali dalam seminggu ini pasti kebingungan jika tidak ada Kartu JKN-KIS. Sementara jika saya dilayani sebagai pasien umum, biaya cuci darah yang dibutuhkan berkisar Rp 2 jutaan,” tutur pria yang berprofesi sebagai PNS di Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kabupaten Belu ini, Rabu (23/02).

Hemodialisis atau cuci darah menjadi prosedur khusus bagi para pasien gagal ginjal dan merupakan kegiatan rutin yang wajib dilakukan. Biaya pelayanan yang besar membuat pasien gagal ginjal merasa khawatir. Akan tetapi kekhawatiran itu sirna bagi para pasien gagal ginjal yang menjadi peserta Program JKN-KIS. Pasalnya, program ini menanggung penuh biaya cuci darah pasien gagal ginjal sesuai prosedur yang berlaku.

“Beruntung ada Program JKN-KIS sehingga selama ini saya menjalani cuci darah, tidak pernah sekalipun saya membayar. Semuanya sudah dijamin, baik itu pelayanan cuci darahnya sampai dengan obat-obatan yang saya dapatkan. Saya sangat puas dengan layanan yang diberikan. Saya menjalani cuci darah setiap hari Senin dan Kamis. Sekali cuci darah itu memakan waktu 3 hingga 4 jam,” jelasnya.

Goris juga mengungkapkan bahwa sebelum adanya pelayanan hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Mgr. Gabriel Manek Atambua, dirinya harus di rujuk ke Rumah Sakit Umum W. Z. Yohannes di Kota Kupang. Selama dirawat di Kupang, ia juga tidak mengeluarkan biaya apapun.

“Saya berharap semoga program JKN-KIS ini tetap berjalan dan terus memberikan manfaat bagi masyarakat karena banyak masyarakat yang tertolong dari program JKN-KIS ini seperti saya,” ucapnya. (ir)

Komentar Anda?

banner 300x250

Related posts

banner 468x60