PORTALNTT.COM, LEMBATA – Penjabat Bupati Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), Drs. Marsianus Jawa, M.Si mengatakan, terkait persoalan di RSUD dan K24 perlu ditelusuri.
“Persoalan di RSUD Lewoleba dan k24, perlu kita telusuri, jangan sampai kita berkesimpulan salah,” ungkap penjabat bupati Lembata, Marsianus Jawa usai menghadiri rapat paripurna DPRD kabupaten Lembata, Jumat (24/2/2023.
Penjabat Marsianus bertanya, apa benar ada malpraktek di RSUD Lewoleba, jangan sampai ada kesalahan-kesalahan tafsiran.
“Kita bilang malpraktek. Kita jangan cepat-cepat mengatakan itu, kita pastikan dulu, persoalan seperti apa,” tegasnya.
Dikatakannya, berkaitan dengan persoalan kesehatan, kadang-kadang kita di luar tidak paham.
“Nanti kita cermati baik-baik persoalan ini. Kita harus lihat waktu, anak ini meninggal penanganan oleh kandungan atau dokter anak. Mesti kita pilah. Kalau ahli anak, dia yang tangani anak ini keluar dari kandungan. Dokter kandungan dia punya tugas,” jelasnya.
