PORTALNTT.COM, SUMBA BARAT DAYA –
Untuk memastikan para pedagang mendapatkan tempat yang layak dalam berjualan, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumba Barat Daya, Selasa (14/12) pagi hingga siang mengunjungi para pedagang UMKM di beberapa titik di kota Tambolaka.
Pantauan media ini, kunjungan kadin yang dipimpin langsung ketua Kadin SBD,
Joseph Januar Umakalada bersama sejumlah anggota ini tidak hanya disambut hangat para pedagang tapi juga menghadirkan kesan positif. Pasalnya dalam kunjungan tersebut kadin tidak hanya sekedar memantau tempat jualan para pelaku UMKM tapi juga berdialog langsung.
Usai kunjungan kepada media ini, ketua Kadin SBD, Joseph Januar Umakalada menerangkan bahwa esensi kunjungan pihaknya kali ini untuk melihat lebih dekat keseharian para pelaku usaha kecil dan menengah di kota Tambolaka sekaligus mendengar keluhan yang mereka hadapi.
Banyak cerita yang menurutnya banyak didapatkan termasuk keengganan para pelaku usaha untuk berjualan di tempat terpusat. Hal ini diakuinya tidak lepas dari kondisi sosial ataupun hubungan sosial antara para pelaku usaha itu sendiri.
“Dalam arti di sini mereka mau kalau terpusat tapi itu mengandaikan tidak ada kecemburuan antara mereka. Yang terjadi selama ini sifat cemburu antar pedagang itu masih ada sehingga mereka agak sunggan kalau mau bersama padahal dari sisi kami Kadin maunya satu dan terpusat sehingga mudah dalam proses penjualan produk lokal kita,” jelasnya.
Joseph melanjutkan dengan kondisi yang demikian tentunya menjadi pekerja runah bagi pihaknya. Namun dirinya menjamin hal itu bisa diatasi dengan pendekatan dan komunikasi secara intens nantinya. Apalagi sekarang ungkapnya, pihaknya telah menyiapkan tempat bagi para pelaku UMKM di lokasi yang lebih layak dan masih berada di areal kota Tambolaka.
“Kami sendiri sudah siapkan tempatnya maka kami turun seperti ini. Yang kami inginkan itu ada peningkatan ekonomi masyarakat dan kenyamanan mereka sendiri dan kami berharap niat baik kami ini direspons baik juga oleh mereka,” tambahnya lagi penuh harap.
Sementara itu, salah satu pedagang kain sarung, Benyamin Ndoda mengaku senang dengan kehadiran kadin SBD hari ini. Hal ini menurutnya memberikan angin segar buat para pedagang apalagi dengan niat menyatukan para pelaku UMKM di satu tempat.
Namun demikian dirinya memberikan beberapa catatan penting yang perlu juga diperhatikan diantaranya kemudahan dalam bertransaksi dan kenyamanan.
“Dalam arti kalau disitu (tempat baru) penghasilannya lebih baik dari sekarang tentu kami kami begitupun dengan keamanan dan kenyamanan kami maka kami maulah di sana. Dan harus diakui kecemburuan itu pasti ada tapi kalau itu bisa diminimalisir saya pikir bisalah. Kami ini masyarakat. Kalau pemerintah yang atur kami, pasti kami ikut,” tambahnya. (Red)