Laka Lena Sebut Pariwisata dan Budaya Penggerak Ekonomi Masyarakat Kabupaten Alor

  • Whatsapp
banner 468x60

PORTALNTT.COM, ALOR – Sektor pariwisata di kabupaten Alor diharapkan menjadi salah satu lokomotif penggerak ekonomi lokal untuk membuka lapangan kerja bagi masyarakat.

“Kalender pariwisata lokal yang ada di NTT perlu dipetakan, ditemakan dan dikemas dengan baik, sehingga menjadi komoditas unggul yang dapat menjadi daya tarik wisatawan,” kata Melkiades Laka Lena Ketua Yayasan Tunas Muda Indonesia dalam dialog “Ayo Bangun NTT” di Hotel Kenari, Rabu, (10/5/2017).

Menurut Melki, potensi pariwisata di kabupaten alor sangat luar biasa bahkan Taman lautnya  terbaik ke 2 di dunia yang perlu dipromosikan secara berkesinambungan melalui kegiatan pariwisata yang berkelanjut.

“Promosi pariwisata di NTT perlu dilakukan secara sistematis dalam satu kesatuan wilayah melalui kerja sama dengan berbagai pihak, seperti pelaku pariwisata dan media masa baik lokal maupun nasional,” Kata Politisi Golkar ini.

Melki Menambahkan perlu dikembangkan daerah baik untuk potensi pertanian, perkebunan, pariwisata dan SDA lainnya butuh penguatan sumber daya manusia khususnya kaum muda yg berpikiran dan bertindak kreatif inovatif. Barang mentah hasil bumi Alor perlu dikembangkan menjadi barang jadi atau setengah jadi sebelum dilepas keluar Alor sehingga nilai tambah hasil bumi dirasakan oleh sebanyak mungkin rakyat Alor.

Selly Padama mantan Putri Pariwisata Alor dalam sesi dialog yang Ia peroleh mengatakan bahwa kurangnya respond masyarakat terlebih anak muda alor untuk melakukan hal atau kegiatan demi meningkatkan pariwisata di kabupaten Alor tanpa berharap kepada Pemda dan Swasta.

Nelly Djobo Guru SMAN 1 Kalabahi dalam kesempatannya mengatakan, orang muda musti diberikan ruang  sebab selama ini ruang kreatif khusus di kabupaten Alor kurang bahkan tidak ada, sehingga Ia  juga berharap orang muda harus memanfaatkan media social secara baik untuk mempromosikan wisata dan budaya kabupaten Alor.

Aktivis GMNI Alor Imanuel Maudollu mengatakan membangun NTT tidak terlepas  membangun Alor  sehingga budaya perlu dan terus disosialisasi oleh YTMI kepada semua pemuda untuk tetap pertahankan budaya lokal daerah kita. Karena perkembangan yang semakin mengkikis nilai budaya sehingga ini menjadi tantangan bagi generasi muda kedepan.

“Saya berharap Yayasan Tunas Muda Indonesia bisa mendirikan cabang yayasan di Alor agar setiap tahun bisa menyelenggarakan kegiatan dalam bentuk nyata untuk membantu masyarakat,” ujar aktivis GMNI ini. (Tim)

Komentar Anda?

banner 300x250

Related posts

banner 468x60