Penulis: Daniel Timu
Editor: Jefri Tapobali
PORTALNTT.COM, ROTE NDAO – Dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan, Pemerintah Kabupaten Rote Ndao melalui Dinas PKO (Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga) Rote Ndao dengan bersinergi bersama Yayasan Bantu Guru Belajar Lagi (BGBL) menggelar Pesta Pendidikan Rote Malole Tahun 2025.
Dengan mengangkat tema “Kolaborasi bersama untuk Pendidikan Rote Ndao yang Berkualitas, Berdaya, Berbudaya dan Berdampak,” agenda pembukaan Pesta Pendidikan Rote Malole 2025 digelar di Gedung Auditorium Ti’i Langga, pada, Kamis siang (8/5/2025) pada sekitar pukul 13.00 WITA
Dalam sambutannya, Bupati Rote Ndao yang turut menghadiri dan membuka kegiatan tersebut menjelaskan bahwa peningkatan kualitas pendidikan adalah tanggung jawab pemerintah dengan menjalin sinergitas bersama semua elemen masyarakat.
“Sesuai Undang-Undang Dasar 1945, tugas mencerdaskan kehidupan bangsa itu adalah tugas negara, dalam hal ini pemerintah daerah. Tentu saja ini menjadi tugas Bupati dan seluruh jajarannya, terutama Dinas Pendidikan, untuk memastikan bahwa anak-anak di Kabupaten Rote Ndao itu harus cerdas dan unggul,” Ucap Bupati Rote Ndao.
“Rote Ndao membutuhkan hati dan perhatian dari kita semua, baik itu pemerintah, sekolah, masyarakat, NGO, atau pemerhati pendidikan menjadi sebuah keniscayaan agar bisa mencapai apa yang disebut dengan generasi emas pada tahun 2045 nanti,” Lanjut Bupati Rote Ndao, menjelaskan.
Bupati Rote Ndao juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Yayasan BGBL (Bantu Guru Belajar Lagi) dan semua pihak yang ikut mengambil bagian untuk mencerdaskan anak-anak bangsa, terutama di Kabupaten Rote Ndao.
Acara Pesta Pendidikan Rote Malole merupakan puncak selebrasi dari program pelatihan dan pengembangan kompetensi intensif yang telah diikuti oleh guru-guru dari 148 sekolah dari 10 kecamatan di Kabupaten Rote Ndao selama satu tahun terakhir. Program ini terselenggara melalui Kelompok Kerja Guru (KKG), sebagai buah kolaborasi antara Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga (PKO) Kabupaten Rote Ndao dengan Yayasan Gerakan Guru Belajar atau Bantu Guru Belajar Lagi (BGBL). Kemitraan ini bertujuan untuk mengembangkan kompetensi guru agar semakin profesional, dengan fokus pada materi seperti Tahap Perkembangan Anak, Pembelajaran Berdiferensiasi, Project-Based Learning, Unjuk Karya, dan Simulasi Unjuk Karya.
Acara ini berlangsung hingga 10 Mei 2025 dan akan diisi dengan berbagai kegiatan menarik dan inspiratif lainnya, termasuk sesi dialog interaktif “Baomong Pendidikan” yang akan menghadirkan Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk, SH bersama pendidik Ibu Najelaa Shihab, dan para penggerak pendidikan Rote. Juga ada pameran dan presentasi karya guru hasil pelatihan, serta pameran praktik baik yang dilakukan berbagai komunitas dan organisasi untuk pendidikan Rote Ndao. Dari Pesta Pendidikan ini, diharapkan terwujudnya kolaborasi lintas sektor yang lebih kuat, lahirnya guru kreatif dan inovatif, integrasi nilai lokal dan kearifan budaya, serta meningkatnya pemahaman pola asuh positif.