PORTALNTT. COM, KOTA KUPANG – Mantan Wakil Ketua Bidang Infrastuktur dan Transportasi partai Golongan Karya (Golkar) Nusa Tenggara Timur (NTT) Boby Hartono Tantoyo resmi berjas Hanura sebagai simbol sah menjadi kader pada partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).
Berpindahnya Boby ke partai Hanura dengan pertimbangan politik aspirasi politiknya tidak diterima oleh partai Golkar.
“Saya tidak diterima oleh golkar, saya dipindahkan dapil sehingga saya mengundurkan diri dan hijrah ke Hanura,” kata Boby usai mendaftar di KPU NTT sebagai caleg provinsi NTT, Selasa (17/07/2018).
Menurut Boby, kedatangannya untuk bergabung bersama sebagai kader partai Hanura diterima secara baik.
“Saya diterima secara baik, sehingga saya bisa maju melalui partai Hanura,” ungkapnya.
Sementara, untuk Surat pengunduran diri, kata Boby, sudah diserahkan ke partai Golkar pada tanggal 12 Juli, jawabannya tanggal 17 hari ini.
“Bagi saya sangat berat untuk melupakan Golkar tetapi namun harus saya lakukan karena kepentingan politik saya (pribadi),” tutur Boby.
Lebih lanjut, selama ini PDLP untuk Golkar sudah banyak yang dilakukannya termasuk event-event politik Gubernur I maupun II dan pilkada kabupaten/kota.
“Banyak hal yang saya libatkan diri dan saya sendiri sudah dua periode dari pak Medah sampai pada pak Melki Laka Lena (Sekarang),” tandas Boby.
Pantauan media ini, Ketua DPD Hanura NTT Refafi Gah,S.H, M.Pd saat mengenakan jaz Hanura kepada Bobi Hartono Tantoyo, didampingi Sekretaris DPD Hanura NTT, Siprianus W Ritan, S.E dan beberapa kader Partai yang sempat hadir. (Willy)